Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Tokoh Terkait
Gerindra Respons Wacana Duet Anies dan Kaesang di Pilkada Jakarta, Singgung Berbagai Kemungkinan
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman turut merespons wacana duet Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep di Pilkada Jakarta 2024. Ia mengatakan bahwa Gerindra belum punya keputusan dan masih menunggu.
"Apakah nanti akan mendorong Anies-Kaesang atau seperti apa? Kami menunggu saja Partai Gerindra. Kami juga dalam proses sedang mencari sosok yang tepat sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Kamis, 11 Juli 2024.
Menurutnya, Gerindra harus menunggu lantaran tidak punya perolehan suara yang cukup untuk mengusung calon sendiri.
"Oleh karena itu, kami akan terus membicarakan berbagai skema, berbagai kemungkinan dengan partai-partai politik lain, terutama teman-teman Koalisi Indonesia Maju (KIM)," ujarnya.
"Kita lihat nanti lah ya. Mungkin seminggu, dua minggu ini. Semoga semakin jelas arahnya," ucapnya melanjutkan.
Kaesang Bersedia Duet dengan Anies?
Pada Juni 2024 lalu, Kaesang Pangarep sempat ditanya soal wacana duet dengan Anies Baswedan. Saat itu, Kaesang Pangarep menegaskan bahwa ia tak akan berduet dengan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta.
"Sekedar info aja ya buat teman-teman semua dan saya kira sudah tau, Pak Anies sama saya kan beda," tuturnya.
Sebelumnya, putra bungsu Presiden Jokowi itu mengaku punya kejutan terkait Pilkada Jakarta. Ia pun meminta publik untuk menantikannya.
"'Kan sudah saya sampaikan, tunggu kejutannya nanti pada bulan Agustus," katanya.
"Masih lama pendaftarannya, masih bulan Agustus, akhir Agustus 'kan. Sabar," ujarnya.
Anies Tak Berikan Jawabam Pasti
Beberapa waktu lalu, Anies Baswedan juga sempat ditanya soal wacana duet dengan Kaesang Pangarep. Namun, saat itu ia tak memberikan jawaban pasti apakah bersedia atau tidak.
Menurutnya, hal yang harus diperhatikan saat ini adalah memastikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) agar bisa berkoalisi dengan partai lain untuk mengusungnya di Pilkada Jakarta 2024.
“Sekarang ini kami memikirkan bagaimana agar PKB tidak sendirian. Tetapi, bisa bersama-sama dengan partai yang lain,” ucapnya.
“Karena tidak mungkin bisa mengusung sendirian bukan? Jadi urutannya itu dulu. Setelah urutannya itu sudah selesai, baru kita berbicara tentang pasangannya,” tuturnya.***
Sentimen: positif (94.1%)