ANKARA, iNews.id - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan dukungan negaranya terhadap Lebanon di tengah meningkatnya ketegangan dengan Israel. Bukan hanya itu, Erdogan juga mendesak negara-negara di kawasan untuk mendukung Lebanon.

Ketegangan antara Israel dan kelompok Hizbullah semakin meningkat, bahkan mengarah pada perang terbuka. Aksi saling serang di perbatasan memaksa evakuasi puluhan ribu warga di perbatasan kedua negara.

Erdogan menegaskan, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ingin memperluas perang di Jalur Gaza ke Lebanon.

“Tampaknya Israel kini mengalihkan perhatiannya ke Lebanon setelah menghancurkan dan membakar Gaza. Kita menyaksikan negara-negara Barat memberikan dukungan kepada Israel dari balik layar,” kata Erdogan, dalam pidatonya di hadapan anggota partai berkuasa AK di parlemen, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (26/6/2024). 

Dia menegaskan, rencana Netanyahu untuk memperluas perang ke wilayah tersebut bisa menyebabkan bencana besar.

“Turki mendukung saudara-saudaranya serta pemerintah Lebanon. Saya menyerukan negara-negara lain di kawasan untuk berdiri dalam solidaritas terhadap Lebanon,” ujarnya.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Turki Hakan Fidan sebelumnya mengatakan, pemerintahannya mengamati potensi penyebaran konflik.

Saat ditanya mengenai potensi ancaman Hizbullah terhadap Siprus, negara anggota Uni Eropa yang paling dekat dengan Lebanon, Fidan meminta negara tentangganya itu untuk menjauhi konflik.

Turki memiliki laporan intelijen yang menyebutkan Siprus telah dijadikan pangkalan udara dan pengintaian negara-negara tertentu untuk memantau Gaza.

Sementara itu Siprus membantah tuduhan itu serata menegaskan tak terlibat dalam konflik.

Editor : Anton Suhartono