PIKIRAN RAKYAT - Pusat Prestasi Nasional memiliki 42 ajang penyaringan talenta pada tahun 2024. Dari 42 ajang tersebut, lomba debat bahasa Inggris tingkat nasional untuk pelajar sekolah menengah atas tengah dijalankan saat ini.

Kepala Pusat Prestasi Nasional sekaligus Plt. Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Maria Veronica Irene Herdjiono, mengatakan, lomba debat bahasa Inggris bernama National School Debating Championship 2024 ini sebelumnya telah menjaring para juara terpilih dari 37 provinsi.

Juara terpilih dari 37 provinsi itu didapatkan melalui penjaringan berjenjang dari tingkat kecamatan. Di luar 37 provinsi, peserta debat juga berasal dari Sekolah Indonesia di Luar Negeri (SILN). "Peserta dari SILN ini berasal dari sekitar 13 sekolah di luar negeri. Sekolah-sekolah dari negara berbeda itu kami anggap perwakilan dari satu provinsi," katanya, Kamis (20/6/2024).

Dalam satu tim debat, terdapat 3 peserta. Dengan demikian, ada 114 peserta debat yang akan berpartisipasi dalam ajang yang berlangsung sampai 24 Juni 2024 di Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Jakarta.

Maria mengatakan, Puspresnas memiliki dua indikator dalam penjaringan talenta-talenta berbakat di Indonesia. Indikator pertama adalah memiliki dampak terhadap perekonomian. Kemudian indikator kedua, yakni membawa nama bangsa ke tingkat internasional.

"Itu dua indikator talenta yang kami harapkan bisa dicetak dari proses ajang-ajang yang sedang dilaksanakan tahun ini," tuturnya.

Adapun mengenai tema yang diperdebatkan, Maria menyebutkan, isu-isu diarahkan ke yang sedang populer diperbincangkan di tataran global, seperti lingkungan, sosial dan pemerintahan (ESG), serta pembangunan berkelanjutan (SDGs).

"Diharapkan para peserta bisa menggali informasi tentangnya secara lengkap, kemudian berpikir kritis, dan menyampaikan pendapat setelah melalui tahapan pemikiran kritis," katanya.

Nantinya, juara terpilih yang muncul dalam NSDC 2024 akan diikutsertakan kepada ajang debat tingkat internasional bernama World School Debate Championship. "Harapannya kami bisa mengetahui jejak talenta tersebut, mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi, kemudian tingkat daerah sampai tingkat internasional," ujarnya.

Diketahui, selain lomba debat bahasa Inggris, ajang-ajang yang tengah dijalankan Puspresnas adalah olimpiade sains, olimpiade penelitian, lomba seni, olimpiade olahraga, dan turnamen sepakbola. Ajang tersebut dibagi-bagi lagi untuk pelajar dari tingkatan SD-SMA/SMK, siswa berkebutuhan khusus, hingga mahasiswa perguruan tinggi.

Maria menambahkan, penjaringan talenta-talenta itu telah dilengkapi dengan database bernama Sistem Informasi Manajemen Talenta (SIMT). Database tersebut diklaimnya untuk menjaga pengembangan talenta-talenta Indonesia supaya bisa berkelanjutan.

Melalui SIMT, Maria menuturkan, para talenta-talenta hasil penjaringan dari berbagai ajang yang diselenggarakan bisa terdata. Dengan demikian, mereka bisa mendapatkan manfaat secara positif. Informasi mengenai talenta berprestasi itu juga bisa diakses oleh kementerian lain sehingga harapannya bisa lebih tersalurkan.

"Dari Kemendikbudristek sendiri, kami fasilitasi untuk masuk jalur prestasi perguruan tinggi. Tentu tanpa mengesampingkan faktor lain, seperti afirmasi maupun zonasi," katanya.

Rektor Unika Atma Jaya, Yuda Turana, mengatakan bahwa menjadi sebuah kehormatan bisa menjadi tuan rumah penyelenggaraan NSDC 2024 tingkat SMA/SMK. Ia mengatakan, pihaknya telah menyiapkan beasiswa secara penuh bagi siswa pemenang NSDC 2024.

"Semua peserta yang juara kami beri beasiswa penuh untuk kuliah di Unika Atma Jaya. Silahkan memilih peminatan dan keunggulan," katanya. ***