Sentimen
Negatif (66%)
17 Jun 2024 : 09.09
Informasi Tambahan

Institusi: Dubai International Financial Center (DIFC)

Kab/Kota: Dubai

Tokoh Terkait

Erick Thohir Terbang ke Dubai Demi Belajar Cara Bangun Pusat Keuangan untuk IKN

17 Jun 2024 : 09.09 Views 2

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Erick Thohir Terbang ke Dubai Demi Belajar Cara Bangun Pusat Keuangan untuk IKN

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kunjungan kerja ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) demi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Erick Thohir pun memamerkan kunjungannya melalui akun Instagram-nya.

Ia mengunggah foto saat bertemu dengan pihak Dubai International Financial Center (DIFC) yang diwakili Gubernur DIFC Essa Abdulfattah Kazim.

"Dalam kunjungan kerja ke Dubai, UAE kali ini, saya bertemu pihak Dubai International Financial Center (DIFC) diwakili Gubernur DIFC, Essa Abdulfattah Kazim dan Tim," katanya dalam @erickthohir, dikutip pada Minggu, 16 Juni 2024.

Menurut sosok yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) itu, Indonesia bisa belajar dari mereka.

“DIFC adalah hub finansial yang didirikan untuk membentuk ekosistem untuk pertumbuhan, perkembangan dan pembangunan ekonomi di UEA. Dari pengalaman mereka, Indonesia bisa belajar bagaimana cara membangun Pusat Keuangan untuk di Ibu Kota Nusantara,” ujarnya.

Dikutip dari Antara, Erick Thohir pun merasa bersyukur bisa bertemu dengan DIFC yang tujuan berdirinya adalah untuk membentuk ekosistem pertumbuhan, perkembangan dan pembangunan ekonomi di UEA.

IKN Jadi Peradaban Baru

Sekretaris Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Achmad Jaka Santos Adiwijaya menilai bahwa IKN bukan hanya untuk memindahkan ibu kota negara saja, tapi juga membangun peradaban baru.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara IPMI Power Talk Series bertemakan Nusantara: The New Indonesia’s Capital City Towards Golden Indonesia 2045 di Jakarta.

"Ibu Kota Indonesia ini dipindahkan sejauh 1.236 km dari Jakarta ke Kalimantan Timur (Kaltim), tentunya ini adalah tantangan yang luar biasa," ucapnya.

Menurutnya, IKN penting bagi semua pihak, baik pemerintahan maupun masyarakat Indonesia.

"Keputusan untuk memindahkan ibu kota adalah keputusan yang sangat penting dan strategis bagi Indonesia, karena tercantum dalam Undang-Undang. Langkah ini bukan hanya keputusan presiden, tapi juga merupakan upaya pembangunan bangsa yang melibatkan pemahaman dan penerapan kerangka hukum efektif," tuturnya.

Visi dalam Pembangunan IKN

Dalam pembangunan IKN, ada beberapa visi utama yang diterapkan. Visi tersebut masuk ke dalam Visi Indonesia Emas 2024, yakni kualitas manusia yang unggul berbasis IPTEK, ekonomi maju dan berkelanjutan.

Kemudian, pembangunan yang merata dan inklusif, pemantapan ketahanan nasional, dan tata kelola kepemerintahan.***

Sentimen: negatif (66.7%)