Sentimen
Positif (88%)
9 Jun 2024 : 11.17
Tokoh Terkait

Rawan Infeksi Kulit, Jemaah Haji Diimbau Perhatikan Kondisi Kaki

Medcom.id Medcom.id Jenis Media: News

9 Jun 2024 : 11.17
Rawan Infeksi Kulit, Jemaah Haji Diimbau Perhatikan Kondisi Kaki

Jakarta: Perhimpunan Kedokteran Haji Indonesia (Perdokhi) mengimbau para jemaah calon haji asal Indonesia untuk memperhatikan kondisi kaki selama berada di Arab Saudi. Ketua Umum Perdokhi Dr. dr. Syarief Hasan Lutfie, SpKFR, MARS, AIFO–K menjelaskan jemaah haji bisa mengalami masalah kesehatan kaki apabila tidak mengenakan alas kaki dalam waktu yang cukup lama, hal ini karena kondisi cuaca yang sangat panas di Arab Saudi. "Inilah yang sering membahayakan, adanya selulitis pada jamaah kita," kata Syarief mengutip dari Antara, Sabtu, 8 Juni 2024. Ia juga menyampaikan di antara anggota jemaah calon haji kadang ada yang kurang memperhatikan kondisi kaki saat menunaikan ibadah haji, terutama lansia yang tingkat kepekaannya kurang.   Baca juga: Jemaah Haji Diminta Rutin Konsultasi ke Dokter, Antisipasi Kelelahan dan Dehidrasi "Di sana itu panas sekali. Kadang-kadang kalau kita tempelkan telapak kaki di halaman hotel saja, itu sudah panas. Kalau orang tua, kepekaannya kurang, dia akan jalan terus, luka saja tidak merasakannya," lanjutnya. Karena kurangnya perhatian terhadap kondisi kaki, jemaah yang sering kali tak mengenakan alas kaki baru datang ke klinik setelah telapak kakinya sudah berdarah atau infeksi.   Baca juga: Wapres Minta Penambahan Kuota Haji Indonesia ke Pemerintah Arab Saudi Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi lagi, Syarief menyarankan jemaah haji selama berada di Tanah Suci mengenakan alas kaki dengan ukuran yang sesuai dan nyaman digunakan untuk berkegiatan. "Paling tidak yang mudah untuk dibuka-tutup, karena kena air mereka harus berwudhu dan aman. Jangan gunakan sandal jepit agar tidak lecet. Pakailah selop, atau katakanlah sepatu sandal yang tepat," tambahnya. Sebagai informasi, jemaah Indonesia yang diberangkatkan ke Tanah Suci pada pelaksanaan ibadah haji 2024 sebanyak kurang lebih 241 ribu orang dan sebagian diantaranya sudah lanjut usia.

Jakarta: Perhimpunan Kedokteran Haji Indonesia (Perdokhi) mengimbau para jemaah calon haji asal Indonesia untuk memperhatikan kondisi kaki selama berada di Arab Saudi.
 
Ketua Umum Perdokhi Dr. dr. Syarief Hasan Lutfie, SpKFR, MARS, AIFO–K menjelaskan jemaah haji bisa mengalami masalah kesehatan kaki apabila tidak mengenakan alas kaki dalam waktu yang cukup lama, hal ini karena kondisi cuaca yang sangat panas di Arab Saudi.
 
"Inilah yang sering membahayakan, adanya selulitis pada jamaah kita," kata Syarief mengutip dari Antara, Sabtu, 8 Juni 2024.
Ia juga menyampaikan di antara anggota jemaah calon haji kadang ada yang kurang memperhatikan kondisi kaki saat menunaikan ibadah haji, terutama lansia yang tingkat kepekaannya kurang.
 
"Di sana itu panas sekali. Kadang-kadang kalau kita tempelkan telapak kaki di halaman hotel saja, itu sudah panas. Kalau orang tua, kepekaannya kurang, dia akan jalan terus, luka saja tidak merasakannya," lanjutnya.
 
Karena kurangnya perhatian terhadap kondisi kaki, jemaah yang sering kali tak mengenakan alas kaki baru datang ke klinik setelah telapak kakinya sudah berdarah atau infeksi.
 
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi lagi, Syarief menyarankan jemaah haji selama berada di Tanah Suci mengenakan alas kaki dengan ukuran yang sesuai dan nyaman digunakan untuk berkegiatan.
 
"Paling tidak yang mudah untuk dibuka-tutup, karena kena air mereka harus berwudhu dan aman. Jangan gunakan sandal jepit agar tidak lecet. Pakailah selop, atau katakanlah sepatu sandal yang tepat," tambahnya.
 
Sebagai informasi, jemaah Indonesia yang diberangkatkan ke Tanah Suci pada pelaksanaan ibadah haji 2024 sebanyak kurang lebih 241 ribu orang dan sebagian diantaranya sudah lanjut usia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(WAN)

Sentimen: positif (88.9%)