Presiden terpilih Prabowo Subianto mengunggah foto mengenang 103 tahun kelahiran Presiden ke-2 RI, Soeharto, di akun instagramnya. Postingan itu memperlihatkan foto momen Prabowo bersama Soeharto.

"8 Juni 1921. Mengenang 103 tahun kelahiran Presiden RI kedua Jenderal Besar TNI H.M Soeharto," demikian keterangan Prabowo dalam postingan mengenang 103 tahun Soeharto melalui akun Instagramnya seperti dilihat detikcom, Sabtu (8/6/2024).

Ditemui secara terpisah, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pihaknya tidak ada persoalan dengan postingan tersebut. Dia tak mempermasalahkan meski tak ada unggahan Prabowo untuk mengenang kelahiran Presiden ke-1 RI, Soekarno (Bung Karno), pada 6 Juni lalu.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya tidak ada persoalan," kata Hasto kepada wartawan di Masjid At Taufiq Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (8/6).

Hasto mengatakan perjuangan Bung Karno tak bisa dihilangkan oleh siapapun. Menurutnya, Bung Karno mendirikan partai politik untuk kemerdekaan hingga Indonesia diakui di mata dunia.

"Ya bagi setiap anak bangsa itukan mengakui bahwa Bung Karno sejak usia 16 tahun sudah berjuang. Beliau mendirikan partai politik demi kemerdekaan, beliau menghadapi penjara, menghadapi hukum kolonial, dibuang dan kemudian akhirnya Indonesia merdeka dan menjadi pemimpin di antara bangsa-bangsa di dunia melalui konferensi Asia-Afrika," ucap Hasto.

"Sehingga itu rekam jejak, benang merah sejarah Bung Karno yang tidak bisa dihilangkan oleh siapapun. Bahkan, Indonesia dari Sabang sampai Merauke, itu muncul disatukan oleh Pancasila yang digali oleh Bung Karno dari buminya Indonesia," imbuhnya.