Sentimen
Positif (97%)
3 Jun 2024 : 16.11
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Institusi: Universitas Indonesia

Kab/Kota: Depok, Ende

Pramono Anung, Azwar Anas, dan Basuki Hadimuljono

3 Jun 2024 : 23.11 Views 1

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Pramono Anung, Azwar Anas, dan Basuki Hadimuljono

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa partainya menerima usulan nama-nama baru untuk diusung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

Hal ini ia sampaikan usai ditanya peluang PDI-P mengusung mantan calon presiden pada Pilpres 2024 Anies Baswedan di Pilkada Jakarta.

Mula-mula Hasto membenarkan jika partainya akan mengkaji usulan dari rakyat mengenai nama-nama bakal calon pada Pilkada Jakarta, termasuk Anies Baswedan.

"Untuk Jakarta, daerah yang sangat penting dan strategis, kami akan betul-betul melakukan kajian secara lengkap termasuk usulan misalnya Pak Anies," kata Hasto ditemui di Universitas Indonesia (UI) Depok, Senin (3/6/2024).

Baca juga: Anies dan PDI-P, Dulu Berseberangan Kini Saling Lempar Sinyal Jelang Pilkada

Setelahnya, Hasto menyebut tiga kader partai banteng yang diusulkan untuk maju pada Pilkada Jakarta.

Tiga kader itu adalah mantan Sekjen PDI-P Pramono Anung, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

"Bahkan ada usulan juga kemarin Mas Pramono Anung dengan pengalaman yang sangat luas. Ada usulan tentang Pak Abdullah Azwar Anas, kemampuan reformasi birokrasi. Ada nama Pak Basuki, Menteri PUPR," ujar Hasto.

Baca juga: Hasto Klaim Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Kader dan Punya KTA PDI-P

Tak sampai situ, ia mengatakan bahwa hingga kini PDI-P masih menerima usulan agar mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta yang juga kader banteng, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada Jakarta 2024.

Menurutnya, usulan untuk mengusung Ahok didapatkan dari suara masyarakat Jakarta.

Hal ini didapatnya ketika sedang olahraga lari pagi di sekitar Jakarta.

"Mereka mengatakan, 'Aduh Pak, kita kehilangan pasukan hijau, pasukan orange yang dulu rajin membersihkan Jakarta. Jadi kami kehilangan juga kepemimpinan Pak Ahok yang tegas," ucap Hasto.

"Itu ada suara-suara arus bawah seperti itu. Itu semua didengarkan oleh PDI Perjuangan," pungkasnya.

Baca juga: Soal Pimpinan Otorita IKN Mundur, Hasto PDI-P: Bagian dari Perencanaan yang Tak Matang

Sebelumnya diberitakan, Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya akan mempertimbangkan setiap nama yang diusulkan oleh masyarakat untuk dapat dicalonkan pada Pilkada 2024.

Hasto pun tidak memungkiri bahwa partainya bakal mempertimbangkan mengusung mantan gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Pilkada Jakarta 2024 bila diusulkan oleh akar rumput.

"Ya semua nama yang diusulkan, karena kami ini adalah partai demokrasi khas Indonesia dengan demokrasi Pancasila, seluruh usulan selama itu dari bawah, akan dikaji dengan seksama untuk mencari pemimpin yang terbaik untuk gubernur dan wakil gubernur DKI dan juga daerah-daerah lain," kata Hasto ditemui di Taman Perenungan Bung Karno, Ende, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (1/6/2024).

Namun, Hasto mengingatkan bahwa nama-nama yang diusulkan oleh akar rumput tidak otomatis akan ditetapkan sebagai calon kepala daerah yang diusung oleh PDI-P.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sentimen: positif (97%)