Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Tokoh Terkait
Eks Relawan Anies Konsolidasi Dukung Sudirman Said Maju Pilgub DKI
Detik.com Jenis Media: News
Sejumlah mantan relawan Anies Baswedan dalam Pilpres 2024 kini mendukung Sudirman Said untuk maju dalam Pilgub Jakarta 2024. Mereka melakukan konsolidasi di sejumlah wilayah, salah satunya di Jakarta Barat.
"Ini sebenarnya kelanjutan ya dari minggu lalu kita bikin konsolidasi di Jakarta Timur, ngundang temen-temen yang secara terbuka kita undang, siapa saja boleh, konsolidasi untuk temen-temen yang ingin berjuang bersama Pak Sudirman Said untuk daerah khusus Jakarta," kata Inisiator Relawan Anies untuk Sudirman Said, Muhammad Ramli Rahim, dalam acara Konsolidasi Relawan Sudirman Said di Jakarta Barat, Jumat (31/5/2024).
Ramli sebelumnya sempat menjadi juru bicara Timnas AMIN dalam Pilpres 2024. Ia juga menjadi ketua umum Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn).
Ramli mengatakan Jakarta memiliki masalah polarisasi. Para eks relawan Anies menilai Sudirman berpotensi besar mampu mengatasi masalah ini.
"Kita berharap bahwa masalah Jakarta ini bisa selesai. Apa masalah Jakarta Pak? Polarisasi yang tidak kunjung selesai sampai hari ini. Polarisasi antara orang yang berpihak ke A dengan berpihak ke B," ucapnya.
"Nah Mas Sudirman punya posisi untuk bisa menyelesaikan polarisasi itu. Kenapa? Karena beliau dekat dengan kelompok besar dan dekat dengan kelompok besar B," lanjutnya.
Lebih lanjut, Ramli menilai Jakarta butuh sosok pemimpin yang bisa mengurangi polarisasi yang terjadi. Dambaan ini, katanya, dapat terwujud melalui sosok Sudirman Said.
"Kita butuh figur lain yang lebih terbuka, lebih luas, karena kita ingin polarisasi di Jakarta sudah selesai lah. Saya kira Pak Dirman punya potensi untuk mengeliminasi atau menurunkan tensi polarisasi di jakarta," ujar dia.
Konsolidasi para eks relawan Anies ini dilakukan untuk mengumpulkan dukungan sebanyak mungkin kepada Sudirman agar dapat maju Pilgub Jakarta. Ini juga sekaligus dilakukan untuk mendapat lirikan dari berbagai partai politik.
"Salah satu syarat yang diajukan Mas Sudirman untuk jadi calon gubernur adalah beliau ingin maju sebagai calon gubernur, bukan hanya dari satu kelompok partai. Jadi tidak hanya dari kelompok perubahan, beliau ingin maju sebagai calon dari beberapa partai politik dan sebisa mungkin 01, 02, 03 kemarin di Pilpres mendukung beliau Pilkada DKJ," ujarnya.
Kemungkinan Sudirman Said Jadi Lawan Politik Anies
Kemudian, Ramli bicara soal kemungkinan Sudirman menjadi lawan politik Anies Baswedan yang juga berpotensi maju Pilgub Jakarta 2024. Ia menilai kecil kemungkinan Anies dan Dirman sama-sama maju dalam Pilgub Jakarta.
"Kalau ternyata itu terjadi meskipun itu kemungkinannya kecil ya, menurut saya kecil (Anies dan Dirman jadi lawan politik). Kalau mas Dirman sudah maju kelihatannya Pak Anies tidak," katanya kepada wartawan.
"Jadi kalau pun itu terjadi, ya kita lihat ujungnya di KPU. Karena kan pendaftaran di KPU," sambungnya.
Ramli mengatakan dukungannya pada Sudirman Said saat ini merupakan bentuk antisipasi jika Anies tidak jadi maju menjadi calon DKI 1. Ia mengaku tidak masalah jika ada yang mendukung Anies dalam Pilgub Jakarta.
"Ini kan kita gatau ujungnya nih. Dan kalau kita ngga dorong sekarang Pak Dirman, ya pada saat pak Anies tidak bisa, pak Dirman sudah terlambat. Maka tidak masalah kita dorong dua-duanya, kami yang dorong Pak Dirman, temen-temen lain dorong pak Anies silahkan saja ngga ada masalah," ucap Ramli.
Ia juga mengatakan akan melihat siapa di antara Anies dan Sudirman yang menerima dukungan partai politik. Pihaknya akan melihat situasi jika ada calon lain yang mendaftar dalam Pilgub Jakarta.
"Nanti kita lihat di KPU siapa yang didukung parpol, karena sekarang tidak ada jalan lain kecuali parpol. Jadi kita akan menunggu yang daftar di KPU siapa, kalo pun dua-duanya, syukur-syukur hanya berdua. Tapi kalo ada calon lain akan diatur sedemikian rupa," pungkasnya.
(maa/maa)Sentimen: positif (99.9%)