Sentimen
Informasi Tambahan
Institusi: Paspampres
Tokoh Terkait
Hinsa Siburian
Agus Subiyanto
Anggota Forum Parlemen Dunia Puji Jokowi soal WWF ke-10 di Bali
Detik.com Jenis Media: News
Gelaran World Water Forum (WWF) ke-10 berlangsung di Nusa Dua, Bali pada akhir Mei 2024. Anggota biro komite Inter-Parliamentary Union (IPU) untuk Pembangunan Keberlanjutan Putu Supadma Rudana pun mengapresiasi pemerintah bersama seluruh jajarannya karena sukses menyelenggarakan WWF ke-10.
"Kami mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, khususnya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang menginisiasi World Water Forum ke-10 dilaksanakan di Indonesia, Bali," kata Putu Rudana melalui keterangannya pada Jumat (24/5/2024).
Legislator asal Bali ini juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh aparat keamanan baik Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian, serta Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Putu yang juga sebagai Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI ini beserta anggota BKSAP DPR RI juga memberikan apresiasi kepada teman-teman di DPR RI yang ikut serta menyukseskan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) IPU terkait Forum Air Dunia tersebut.
"Tentunya, para aparat keamanan baik TNI, Polri, Paspampres serta jajarannya telah melaksanakan pengamanan dan pengawalan kegiatan WWF ke-10 di Bali ini dengan baik, sehingga event internasional bisa lancar dan aman," ujar Anggota Komisi VI DPR RI ini.
Anggota biro komite Inter-Parliamentary Union (IPU) untuk Pembangunan Keberlanjutan Putu Supadma Rudana bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (dok istimewa)"Ini sebagai bentuk kolaborasi antara DPR dengan pemerintah untuk menyelenggarakan KTT World Water Forum ke-10 di Bali. Ini momen bersejarah, baru pertama kali dari 10 kali penyelenggaraannya, World Water Forum mengadakan pertemuan tingkat parlemen yang secara resmi menggandeng DPR RI sebagai host dan Inter-parliamentery union (IPU)," imbuhnya.
Putu juga terus berkoordinasi Menteri PUPR Basuki mewakili pemerintah dalam kaitan untuk menyelenggarakan World Water Forum ke-10 di Indonesia. Sebab, Putu merupakan Anggota IPU untuk Pembangunan Berkelanjutan. Setelah itu, Putu langsung bergerak berkoordinasi dengan Parlemen Dunia (IPU) untuk mewujudkan keinginan pemerintah tersebut.
'Saya bersama teman-teman di DPR terus bekerja dan berkoordinasi dengan Presiden World Water Council Loic Fauchon dan Pak Basuki Menteri PUPR di DPR beberapa waktu lalu agar IPU turut serta berperan dalam forum air dunia ini. Inilah hasilnya first parliamentary meeting World Water Forum yang ke-10 bisa terwujud," ucapnya.
Adapun, Putu sebagai rapporteur yang memiliki tanggung jawab terhadap keseluruhan laporan parliamentary meeting ini, menyampaikan ada beberapa poin penting yang menjadi sorotan dalam WWF ke-10 di Bali yaitu memastikan air sebagai salah satu agenda utama parlemen dan mendorong dialog parlemen di tingkat regional dan internasional dalam hal ini.
Kedua, perspektif komunitas dan populasi lokal penting dalam upaya global kami untuk memastikan keadilan dan keamanan air-dan memastikan bahwa setiap langkah yang diambil disesuaikan dengan kebutuhan lokal dan mempertimbangkan pengetahuan tradisional.
Ketiga, pengelolaan air berkelanjutan memainkan peran penting untuk membangun ketahanan masyarakat dan ekosistem serta mendukung adaptasi perubahan iklim sejalan dengan tujuan iklim yang disepakati secara internasional. Keempat, karena tantangan terkait air melampaui batas negara, kebutuhan akan peningkatan diplomasi dalam mengelola sumber daya air, berbagi pengetahuan dan praktik baik untuk mengatasi ketahanan air menjadi semakin mendesak.
"Oleh karena itu, tugas kita sebagai parlemen dan anggota parlemen memprioritaskan tindakan terhadap air guna mewujudkan komitmen yang tertuang dalam SDG's 2030, dan visi dunia yang adil dan sejahtera saat ini dan untuk generasi mendatang," katanya.
"Tentu forum menjadi begitu penting dan komprehensif, dan saatnya berbagai implementasi dan karya di akselerasi terkait ketahanan dan keadilan air dan ketersediatan sanitasi yang layak dan baik," imbuhnya.
Di samping itu, Putu juga berterima kasih kepada masyarakat Bali dan Pemerintah Provinsi Bali yang telah menyambut dengan hangat kehadiran para kepala negara serta delegasi World Water Forum ke-10 kurang lebih satu minggu. Tentu, ia berharap kegiatan tersebut dapat memberikan pemasukan bagi pemerintah daerah serta perekonomian warga.
(dhn/dhn)Sentimen: positif (100%)