AKURAT.CO Pesawat latih dengan nomor registrasi PK-IFP milik Indonesia Flying Club (IFC) jatuh di kawasan BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5/2024) sekitar pukul 14.30 WIB.

Kementerian Perhubungan mengkonfirmasi pesawat tersebut milik komunitas pecinta pesawat, Indonesia Flying Club.

Dikutip laman website resminya, Indonesia Flying Club merupakan sebuah komunitas pecinta pesawat yang menyediakan sejumlah pesawat ringan untuk disewa, khususnya jenis Cessna. Saat ini, komunitas ini memiliki 126 anggota.

Sejumlah kegiatan seperti renovasi hanggar dan penyediaan seluruh pesawat berada di bawah wewenang Federasi Aero Sport Indonesia (FASI), sehingga penerbangan yang dilakukan mempunyai legalitas dokumen asuransi yang jelas.

Baca Juga: Intip Spesifikasi Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Komunitas ini berawal dari sekelompok orang yang ingin membuat wadah bagi para pecinta Aero Sport. Klub ini akhirnya dibentuk secara sah pada 13 April 2024 dan ber-motto 'Berani Terbang Lebih Tinggi'.

Kemudian, para pendiri memutuskan kegiatan Aero Sport untuk dipusatkan di Hanggar Swayasa - FASI Pondok Cabe, Tangerang Selatan. Hanggar ini dibangun oleh beberapa aktivis Swayasa FASI.

Oleh karena itu, Indonesia Flying Club rutin mengadakan kegiatan Joyflight pada lokasi tersebut.

Melalui program pelatihan untuk mendapatkan sertifikat Sport Pilot License (SPL), komunitas ini mengakomodir para anggota yang ingin menjadi pilot. Program ini bekerja sama dengan sekolah penerbangan di Jakarta Timur, Ganesha Flight Academy.

Selain itu, komunitas ini juga mendedikasikan pesawat Cessna152, sebagai fasilitas pendukung program untuk memfasilitasi para calon pilot atau pilot baru dalam peningkatan berbagai pengetahuan penerbangan. Program ini dikomandoi langsung oleh senior atau instruktur pilot.