GAZA, iNews.id - Dermaga terapung buatan militer Amerika Serikat (AS) di Gaza mulai digunakan untuk memasok bantuan kemanusiaan. Truk-truk mulai bergerak melintasi dermaga terapung itu, Jumat (17/5/2024).

Komando Pusat (Centcom) AS menyatakan, truk-truk yang membawa bantuan kemanusiaan mulai bergerak ke darat melalui dermaga pukul 09.00 waktu setempat.

Baca Juga

Militer AS Rampungkan Pembangunan Dermaga Terapung di Gaza untuk Bantuan Kemanusiaan

Dermaga terapung tersebut dirakit oleh militer AS di pelabuhan Ashdod, Israel, kemudian ditarik melalui laut ke pantai Gaza. Wilayah tersebut belum memiliki dermaga untuk bersandar kapal-kapal besar.

Centcom memastikan tak ada tentara AS yang memasuki daratan Gaza. Wilayah operasi mereka hanya di dermaga terapung, yang jarak dari titik sandar kapal ke daratan mencapai ratusan meter.

Baca Juga

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan Kemanusiaan untuk Rakyat Gaza 

"Bantuan yang tiba di dermaga sementara itu akan menjadi bagian dari upaya multinasional berkelanjutan, melibatkan berbagai jenis barang dari sejumlah negara dan organisasi kemanusiaan," bunyi pernyataan Centcom AS.

Meski demikian bantuan yang masuk Gaza terlebih dulu dicek oleh Israel di Siprus. Belum selesai, setelah sampai darat bantuan juga akan menjalani pengecekan keamanan lagi.

Baca Juga

Afrika Selatan Desak ICJ Paksa Israel Hentikan Serangan di Gaza: Segera, Tanpa Syarat!

Israel mengklaim sudah berupaya untuk memasok bantuan kemanusiaan ke Gaza. Militer Zionis mengklaim, 365 truk bantuan telah masuk melalui titik penyeberangan Kerem Shalom dan Erez pada Kamis kemarin, membawa tepung dan bahan bakar.

Selain itu, ratusan tenda juga diserahkan, diperuntukkan bagi masyarakat yang dievakuasi dari Rafah ke zona kemanusiaan Al Mawasi.

Editor : Anton Suhartono