Karanganyar, Gatra.com – Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, mengunjungi Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Tengah, Juliyatmono di kediamannya di Karanganyar, Jumat (17/5). Obrolan di antara keduanya jelang salat Jumat siang tadi menunjukkan kedekatan personal maupun kemitraan partai politik.

Juliyatmono kepada wartawan usai tamunya itu berpamitan, mengaku kagum dengan sosok Sudaryono. Ketua DPD Gerindra Jateng itu disebutnya pribadi yang baik dan memiliki sikap seorang pemimpin. "Sosoknya humble, visioner, dan enerjik," katanya.

Sebagai pribadi, lanjut Juliyatmono, Sudaryono yang merupakan putra asli Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, tersebut tetap memegang teguh nilai luhur budaya Jawa, meskipun sempat mengenyam pendidikan jauh dari tanah kelahirannya bahkan sampai ke luar negeri.

"Beliau wong jowo tenan. Kita tidak boleh kehilangan spirit sebagai wong jowo. Memberi harapan bagi Jawa Tengah. Beliau cukup tepat hadir di Jawa Tengah," ungkap Juliyatmono yang pernah menjabat sebagai Bupati Karanganyar tersebut.

Sudaryono yang nyalon gubernur Jawa Tengah di Pilkada 2024 bukan informasi baru baginya. Di mata Juliyatmono, aktivitas Sudaryono menggalang dukungan di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah, bukan hal mudah. Tapi bisa dilakoni Sudaryono dan timsesnya. Bagi Juliyatmono, itu poin plus.

"Kehormatan bagi diri saya menyambut Pak Sudaryono di rumah. Apalagi kami sudah mengenal dan bekerja sama memenangkan Prabowo-Gibran di KIM," katanya.

Terkait hasil sejumlah lembaga survei yang menunjukkan nama Sudaryono terus merangkak naik, Juliyatmono mengatakan bahwa hal tersebut bakal jadi pertimbangan partainya. Golkar tidak membuka pendaftaran calon gubernur wakil gubernur Jateng di Pilkada 2024.

"Masih komunikasi. Ketua-ketua partai juga masih komunikasi. Saya kira tingkat gubernur itu sulit untuk dipisahkan dari pembicaraan ketum partai. Di sini ada Pak Prabowo, Pak Airlangga, juga Pak Jokowi. Kita sebagai prajurit siap melaksanakan tugas," terang Juliyatmono.

Sementara itu, Sudaryono mengatakan obrolan ke elite parpol penting untuk mengawali komunikasi politik jelang Pilgub 2024. Juliyatmono dianggapnya senior dan berpengalaman. Diharapkannya, kunjungan ke rumah Juliyatmono mampu lebih harmonis di level kepartaian.

"Fatsun politik jelas. Gerindra buka komunikasi ke siapapun. Komunikasi sedang berlangsung, belum selesai. Baik itu di KIM maupun di luarnya. Di sini, kita bicara tentang Pilgub dengan sowan ke kota dan kabupaten lain," katanya.

Sebelumnya, Lembaga survei Indeks Data Nasional (IDN) mengumumkan hasil survei terbaru terkait Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024.

Berdasarkan survei tersebut, Hendrar Prihadi, Sudaryono, dan Taj Yasin Maimoen bersaing ketat untuk Pilkada Jateng yang akan berlangsung pada November mendatang. Segmentasi survei ini adalah wong cilik dan anak muda di Jateng.

"Dari nama-nama tersebut, ketika ditanyakan kepada responden mengenai siapa yang akan dipilih dalam Pilkada Jateng 2024–2029, enam nama yang tertinggi yaitu Hendrar Prihadi 19,6 persen di posisi puncak, diikuti oleh Sudaryono 15,7 persen, Taj Yasin Maimoen 14,9 persen, Dico Ganinduto 9,9 persen, Yusuf Chudlori 9,2 persen, dan Ahmad Luthfi 8,6 persen," ucap Direktur Eksekutif IDN, Syifak Muhammad Yus, Kamis (16/5).

Syifak menjelaskan, survei IDN ini dilakukan pada 5 hingga 12 Mei 2024 dengan melibatkan 800 responden, margin of error survei ini adalah 3,46 persen, serta tingkat kepercayaan 95 persen terhadap segmen wong cilik dan anak muda di Jateng.

15