Sentimen
Positif (65%)
17 Mei 2024 : 03.01
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Surabaya, Tanjung Jabung Timur, Lombok, Palembang

Tokoh Terkait

Petugas Gabungan Gagalkan Penyelundupan Ratusan Ribu Benih Bening Lobster

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Nasional

17 Mei 2024 : 03.01
Petugas Gabungan Gagalkan Penyelundupan Ratusan Ribu Benih Bening Lobster

JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama TNI Angkatan Laut (AL) menggagalkan praktik penyelundupan ratusan ribu benih bening lobster (BBL). Penyelundupan itu dilakukan pada Jumat (10/5) silam di wilayah perairan Tanjung Jabung Timur, Jambi.

Asisten Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Bidang Media dan Komunikasi Publik, Doni Ismanto Darwin mengatakan secara rinci jumlah BBL yakni 277.800 ekor. KKP pun mengapresiasi TNI AL atas sinergi kerja tersebut

"Kami mengapresiasi TNI AL atas partisipasi menjaga kekayaan sumber daya perikanan kita. BBL itu kekayaan alam kita, yang nilainya besar sekali," ungkap Asisten Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Bidang Media dan Komunikasi Publik, Doni Ismanto Darwin, Kamis (16/5/2024).

Ratusan ribu BBL yang berhasil diamankan itu nantinya akan dilepas di perairan Lampung. Tindakan ini dilakukan untuk menjaga kekayaan laut di Indonesia.

Secara total, kata Doni, sepanjang tahun 2024 ini pihaknya bersama Polri, AVSEC Bandara dan TNI AL sudah menggagalkan delapan kali penyelundupan serupa. Adapun total yang berhasil diamankan yakni 982.025 ekor.

Ia memastikan bahwa sinergi bersama aparat penegak hukum akan diperkuat, terlebih lagi kini KKP telah membentuk Project Management Office (PMO) 724 yang bertugas mengakselerasi pelaksanan Permen KP Nomor 7/2024. Regulasi ini diterbitkan untuk mentransformasi tata kelola lobster di Indonesia termasuk dari sisi pengawasan hingga penguatan ekosistem budidaya lobster nasional.

"PMO saat ini diisi oleh internal KKP untuk mengakselerasi Permen KP Nomor 7/2024. Ke depan ini akan diperkuat lagi dengan pembentukan Satgas Lobster yang melibatkan aparat penegak hukum serta kementerian/lembaga terkait," pungkas Doni.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Penggagalan penyelundupan BBL oleh TNI AL berlangsung dua kali dalam sebulan ini. Tim Lanal III Palembang sebelumnya mengamankan hampir 100 ekor benur dari operasi penangkapan di Banyuasin, Sumatera Selatan pada awal Mei lalu.

Kemudian tim Lanal III Palembang kembali melakukan penangkapan di wilayah Tanjung Jabung Timur, Jambi pada 10 Mei lalu sebanyak 277.800 ekor BBL. Ratusan ribu benur ini akan diselundupkan ke Singapura dengan tujuan akhir negara Vietnam.

"Rute-rutenya sudah kami pelajari, termasuk tempat-tempat pengirimannya sudah kami pelajari," ungkap Asisten Intelijen Kepala Staf Angkatan Laut (Asintel Kasal), Laksamana Muda TNI Akmal.

Komandan Lanal Palembang Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan menambahkan, pihaknya selalu siap bersinergi dengan KKP dalam menekan praktik ilegal penyelundupan benur di wilayah kerjanya. Pengembangan juga sudah dilakukan berdasarkan keterangan para pelaku yang ditangkap.

"Para terduga yang kami tangkap ini jaringan putus. Jadi mereka ini ditugaskan untuk menyeberangkan. Tapi kalau kita lihat dari potensi kerugian negara yang begitu besar, ada potensi ini didanai, jadi tentu saja ini terus kami kembangkan," ungkap Kolonel Laut (P) Sandy.

Sementara itu, Direktur Pengawasan Sumber Daya Perikanan Ditjen PSDKP KKP, Drama Panca Putra mengungkapkan modus-modus operandi yang dilakukan para pelaku. Sepanjang tahun 2023 ada 20 kali penangkapan dengan pola penyelundupan yang beragam.

Rute penyelundupan mulai dari jalur darat, laut bahkan udara. Untuk penyelundupan yang dilakukan di wilayah Nusa Tenggara, Bali, dan Pulau Jawa seringnya menggunakan jalur udara. Sedangkan wilayah yang berdekatan dengan Singapura, menggunakan jalur laut.

"Polanya macam-macam, ada melalui jalur udara. Udara ini biasanya kita tangkap di wilayah Lombok, Bali, Surabaya. Mereka membawa melalui Koper-man, tidak melalui kargo," ungkap Drama.

Selain pengawasan, pihaknya juga melakukan pencegahan salah satunya dengan gencar melakukan sosialisasi kepada nelayan penangkap BBL terkait substansi Permen KP Nomor 7/2024. Pihaknya mendorong BBL yang ditangkap dimanfaatkan untuk kegiatan budidaya lobster.

Sentimen: positif (65.3%)