PIKIRAN RAKYAT - Wacana penambahan 40 kementerian dan lembaga di pemerintahan Presiden terpilih dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) mencuat ke permukaan.

Ramai mengemuka, Prabowo-Gibran berencana menambah jumlah menteri untuk membantu menjalankan pemerintahan selama lima tahun ke depan.

Jika benar demikian, maka jumlah ini menjadi yang paling banyak di antara pemimpin-pemimpin RI sebelumnya. Sejak reformasi belum pernah ada satu pun kabinet yang menyentuh angka 40.

Baca Juga: Kabinet Belum Jelas, Prabowo Sibuk Siapkan Program Makan Siang Gratis

Berikut selengkapnya jumlah kabinet presiden-presiden RI sebelumnya sejak era Reformasi 1998:

Era Gus Dur

Pemerintahan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur dan Wakil Presiden RI Megawati Soekarnoputri hanya memiliki 35 kementerian. Semuanya tergabung dalam Kabinet Persatuan Nasional.

Era Megawati

Kabinet Gotong Royong yang di bawah kepemimpinan Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden, Hamzah Haz hanya punya 30 pos kementerian. Sejauh ini, kabinet ini menjadi yang paling sedikit jumlahnya di antara era presiden lain.

Era SBY

Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla memimpin selama 2 periode, yaitu 2004-2009, dan 2009-2014.

Pada Pemilu Presiden 2004, SBY terpilih bersama pasangannya Jusuf Kalla sebagai Wakil Presiden RI. Saat itu ia membentuk Kabinet Indonesia Bersatu jilid I dengan 35 pos kementerian.

Sementara, pada 2014, Bersama sang wakil Boediono, SBY membentuk Kabinet Indonesia Bersatu jilid II dengan 34 kementerian.

Era Jokowi

Meski ada sejumlah perubahan, era pemerintahan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang pertama kabinet tetap berjumlah 34 pos kementerian.

Kabinet Indonesia Maju itu bertugas sejak 27 Oktober 2014 sampai 20 Oktober 2019. Kemudian, era kedua Jokowi, periode 2019-2024, ada Kabinet Indonesia Maju Jilid II dengan 34 kementerian pula. ***