Surabaya (beritajatim.com) – Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 kian terasa semarak dengan berbagai acara menarik yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Salah satu yang menjadi primadona adalah Festival Rujak Uleg yang tahun ini hadir membawa konsep baru dan lokasi berbeda.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang digelar di Jalan Kembang Jepun, Festival Rujak Uleg 2024 akan dipusatkan di Taman Surya Balai Kota Surabaya pada Minggu, 19 Mei 2024, mulai pukul 09.00 WIB.

“Tujuannya agar Balai Kota Surabaya bisa lebih dekat dengan masyarakat,” kata Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, Hidayat Syah, Senin (13/5/2024).

Pemilihan Taman Surya sebagai lokasi baru juga didorong oleh keinginan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi untuk memperkenalkan Taman Surya kepada masyarakat.

“Selama ini kan Pak Wali Kota sudah membuka Taman Surya untuk umum, tapi belum semua warga sempat berkunjung ke sana. Maka melalui momen ini, warga bisa menyempatkan hadir di Taman Surya,” jelas Hidayat.

Lebih menarik lagi, Festival Rujak Uleg 2024 menghadirkan peserta dari berbagai komunitas masyarakat, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang diikuti oleh Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemkot Surabaya.

“Ini lebih (ditujukan) kepada masyarakat. Karena ini pesta rakyat, kita beri kesempatan masyarakat untuk mengeksplorasikan diri,” tutur Hidayat.

Antusiasme masyarakat terhadap Festival Rujak Uleg terlihat dari banyaknya pendaftar. Hingga 13 Mei 2024, tercatat 108 grup atau komunitas masyarakat yang mendaftarkan diri dengan total 432 peserta.

“Setiap grup terdiri dari empat orang peserta,” papar Hidayat.

Menariknya, panitia telah menentukan empat konsep busana peserta dengan tema “Akulturasi Budaya Surabaya”.

Keempat konsep busana itu adalah Surabaya European Style, Surabaya Oriental Looks, Surabaya Ampel’s Fusion dan Surabaya Local Pride.

Selain Festival Rujak Uleg, di waktu dan tempat yang sama, Pemkot Surabaya juga menggelar lomba fashion show yang diikuti oleh 64 pasangan dari perangkat daerah dengan total 128 peserta.

“Dan masing-masing peserta itu membawa suporter,” pungkas Hidayat. [asg/beq]