Sentimen
Negatif (95%)
10 Mei 2024 : 13.30
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak, Pemilu 2019

Tokoh Terkait

KPU RI Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Ikut Pilkada 2024

10 Mei 2024 : 20.30 Views 1

Koran-Jakarta.com Koran-Jakarta.com Jenis Media: Nasional

KPU RI Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Ikut Pilkada 2024

JAKARTA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari mengatakan bahwa calon anggota legislatif (caleg) terpilih dalam Pemilu 2024 tidak perlu mengundurkan diri bila mengikuti Pilkada Serentak 2024.

"Tidak wajib mundur dari jabatan. Kan belum dilantik dan menjabat, mundur dari jabatan apa?" kata Hasyim dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (10/5).

Dia menjelaskan caleg terpilih yang wajib mundur dari jabatannya adalah anggota DPR/DPD/DPRD untuk jajaran provinsi/kabupaten/kota Pemilu 2019 dan kembali terpilih dalam Pemilu 2024. "Maka yang bersangkutan mundur dari jabatan yang sekarang diduduki," jelasnya.

Baca Juga :

KPU Siapkan Strategi untuk Hadapi Gugatan Sengketa Pemilu di MK

Dalam pertimbangan Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 12/PUU-XXII/2024 penting untuk KPU mempersyaratkan calon anggota DPR, anggota DPD, dan anggota DPRD terpilih yang mencalonkan diri sebagai kepala daerah untuk membuat surat pernyataan bersedia mengundurkan diri jika telah dilantik secara resmi menjadi anggota DPR, anggota DPD dan anggota DPRD apabila tetap mencalonkan diri sebagai kepala daerah.

Hasyim pun menegaskan frasa 'jika telah dilantik secara resmi menjadi'. Untuk itu, tidak ada aturan tentang pelantikan serentak bagi calon anggota DPR/DPD/DPRD jajaran provinsi/kabupaten/kota.

Kemudian, tidak ada larangan untuk calon anggota DPR/DPD/DPRD jajaran provinsi/kabupaten/kota untuk dilantik belakangan usai kalah dalam pilkada, misalnya. "Sekali lagi yang wajib mundur adalah anggota," pungkas Hasyim.

Baca Juga :

Debat Capres Terakhir, Polda Metro Jaya Kerahkan 2.292 Personel


Redaktur : Sriyono

Penulis : Antara

Sentimen: negatif (95.5%)