PIKIRAN RAKYAT - Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI mendapat laporan penemuan mobil menggunakan pelat palsu DPR RI. Peristiwa pertama ditemukan pelat dinas DPR yang terpasang di mobil Toyota Alphard.

Ketua MKD DPR RI Habiburokhman mengatakan berdasarkan laporan yang diterima, pemilik mobil tersebut adalah Indra Pratama.

"Kita tanya ke polisi pemilik yang pakai 23-12 kemarin siapa, di STNK disebutkan Indra Pratama di Jalan Mampang Prapatan, lebih kurang seperti itu," kata Habiburokhman diruang MKD DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024.

Habiburokhman memastikan pelat dinas yang terpasang di mobil Toyota Alphard itu tidak ada kaitannya dengan anggota DPR.

"Enggak, enggak, enggak ada. Kan sudah saya bilang tadi yang 10 itu pimpinan, 10 ke bawah. Ini sudah 23, angkanya sudah di atas 10, 23 itu pemalsuan, jelas pemalsuan. Enggak ada hubungannya sama DPR," tuturnya.

Pemeriksaan Pemilih Pelat Palsu

Habiburokhman berencana segera memanggil pihak yang bersangkutan setelah masa reses persidangan DPR pada tanggal 15 maupun 16 Mei 2024.

"Mesti kita panggil dulu, belum kita panggil. Nanti waktu kita panggil, kita undang lagi media," ujarnya.

Toyota Alphard berwarna hitam yang dikemudikan Brigadir RAT itu menggunakan angka 25. Sementara angka belakang pelat yang tercantum yakni angka romawi XIII.

Angka romawi XIII diperuntukkan untuk pimpinan baleg. Namun di depannya hanya ada 5 angka, yakni 6, 7, 8, 9, dan 10, sesuai dengan jumlah pimpinan baleg.

Sehingga, dugaan itu pelat palsu itu semakin kuat lantaran tertulis 25, yang mana tidak ada nomor dinas tersebut yang terdaftar.***