PIKIRAN RAKYAT - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi dengan tegas membantah isu yang beredar di media sosial tentang pembatalan investasi Apple di Indonesia. Menurutnya, perusahaan teknologi global tersebut masih memberikan sinyal positif untuk berinvestasi di Indonesia.

Dalam pernyataannya kepada wartawan di Depok, Jawa Barat, Kamis kemarin, Budi menegaskan bahwa klaim pembatalan investasi Apple adalah informasi yang menyesatkan dan tidak benar.

"Enggak itu hoaks-hoaks aja. Mau kok, mereka mau (berinvestasi di Indonesia)," kata Budi.

Meskipun tidak merinci bentuk investasi yang akan dilakukan oleh Apple, Budi menyatakan bahwa pemerintah sedang mencari formula insentif terbaik untuk menarik perusahaan tersebut berinvestasi di Indonesia. Langkah ini sedang dikaji oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves) di bawah pimpinan Luhut Binsar Pandjaitan.

"Pokoknya sinyalnya positif (untuk investasi), enggak ada yang negatif. Microsoft juga oke," tegas Budi, menunjukkan ketertarikan perusahaan-perusahaan teknologi besar untuk berinvestasi di Indonesia.

Sebelumnya, CEO Apple Tim Cook telah bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta untuk membahas rencana investasi Apple di Indonesia. Kehadiran Cook di Indonesia menunjukkan pentingnya negara ini dalam menarik investasi dan memperhatikan kemajuan teknologi.

Budi Arie Setiadi, dalam pernyataannya di Istana Kepresidenan, menekankan pentingnya investasi Apple bagi perkembangan ekosistem teknologi Indonesia.

Baca Juga: Apple Memangkas Pengiriman Apple Vision Pro, Tidak Laku di Pasaran

"Apple ini bagian dari bagaimana negara kita menarik investasi dan perhatian bagi ekosistem kemajuan teknologi ke depan," kata Budi Arie di Istana Kepresidenan Jakarta.

Budi Arie juga menegaskan bahwa pembahasan investasi Apple bukan hanya sebatas masalah ekonomi, tetapi juga menyangkut bagaimana Indonesia dapat menjadi bagian integral dari rantai pasok global perusahaan tersebut.

Sementara itu, Menperin Agus Gumiwang mengungkapkan bahwa produksi ponsel di Indonesia terus meningkat, mencapai 49 juta unit pada tahun 2023, dengan hanya 2,79 juta unit yang diimpor. Dari jumlah impor tersebut, sebanyak 85% berasal dari produk Apple.

Menko Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga memperkuat informasi tersebut melalui media sosialnya. Ia menyebut bahwa Apple tertarik untuk berinvestasi di bidang pengembangan kecerdasan buatan (AI) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. "Kami mau investasi, terutama dalam bidang AI, di IKN, dan juga tertarik mengenai AI Center di Bali dan di Solo," ujar Luhut melalui akun Instagram resminya.***