Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Badung
Tokoh Terkait
Jenderal Maruli Menilai Penyebutan KKB ke OPM Berdampak Seperti Ini…
Fajar.co.id Jenis Media: Nasional
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengungkapkan bahwa perubahan penyebutan nama Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menjadi Organisasi Papua Merdeka (OPM) akan berdampak signifikan terhadap pendekatan di Papua.
"Sangat. Saya sampaikan tidak ragu kami dalam melangkah," kata Maruli seusai acara pelepasan tukik di Pantai Pandawa, Kabupaten Badung, Bali, Jumat (26/4), dikutip dari JPNN.
Dia menyatakan keyakinannya dalam mengambil tindakan di lapangan, sesuai dengan kebijakan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Maruli menyebut bahwa kebijakan ini akan mempengaruhi kinerja TNI di Papua, terutama dalam menghadapi anggota OPM.
Menurutnya, selama ini anggota TNI di Papua masih ragu-ragu dalam mengambil tindakan terhadap anggota KKB, terutama dalam membedakan antara anggota KKB dan bukan anggota.
Namun, dengan perubahan nama menjadi OPM, anggota TNI akan lebih percaya diri dalam mengambil tindakan jika menemui oknum yang membahayakan keselamatan.
"Ada hal-hal yang membuat anggota kita ragu dalam langkah. Misalnya, contoh sederhana kalau kami melihat bawa senjata, apakah kami harus membiarkan dulu, kita laporkan, karena itu ada pelanggaran undang-undang. Kalau dianggap sebagai OPM dia bersenjata, berbahaya, nanti kami menindaklanjuti," tegas dia.
Meskipun demikian, Maruli tidak memberikan detail mengenai perubahan tugas dan fungsi antara TNI dan Polri sebagai dampak dari perubahan nama tersebut, namun mengatakan bahwa ini merupakan keputusan dari Panglima TNI yang harus dijalankan. (*)
Sentimen: negatif (87.7%)