DUBAI, iNews.id - Penerbangan di Bandara Internasional Dubai (DXB), Uni Emirat Arab, kacau, Rabu (17/4/2024), akibat cuaca buruk. Banyak maskapai menunda dan membatalkan penerbangan.

Pengelola bandara menyatakan operasioal mengalami gangguan signifikan dan berupaya memulihkan operasi normal secepat mungkin. Namun pemulihan aktivitas penerbangan akan memakan waktu lama.

Pengalihan penerbangan berlangsung sejak Selasa (16/4/2024) malam akibat badai. Bahkan sehari sebelumnya penerbangan sempat dihentikan selama 25 menit akibat penyebab yang sama.

Maskapai Flydubai mengatakan, pihaknya menangguhkan sementara semua penerbangan dari Dubai hingga hari ini karena cuaca buruk.

“Semua penerbangan Flydubai terjadwal berangkat dari Dubai malam ini (16 April) dibatalkan efektif hingga pukul 10.00 (waktu Dubai) pada 17 April. Selama periode ini, penumpang yang tidak menjadikan Dubai sebagai tujuan akhir mereka tidak bisa bepergian," kata juru bicara Flydubai.

Emirates juga menangguhkan check in bagi penumpang yang berangkat dari Dubai pada Rabu mulai pukul 08.00 sampai tengah malam waktu setempat akibat cuaca buruk dan kondisi akses menuju bandara yang terganggu.

Maskapai menyatakan, penumpang yang sedang transit akan diproses namun memperingatkan penundaan keberangkatan dan kedatangan mungkin terjadi.

Cuaca buruk di UEA menewaskan setidaknya satu orang. Pihak berwenang dan warga membersihkan puing-puing dampak banjir. Banyak rumah dan tempat usaha yang rusak.

Pusat Meteorologi Nasional menyatakan UEA pada Selasa kemarin mengalami rekor curah hujan tertinggi 254 mm dalam waktu kurang dari 24 jam yakni di wilayah Al Ain. Jumlah tersebut merupakan yang teringgi sejak pencatatan dimulai pada 1949, sebelum UEA berdiri pada 1971.

Meskipun hujan lebat mereda pada Selasa malam, gangguan terus berlanjut pada Rabu.

Media lokal melaporkan seorang berusia 70-an tahun tewas pada Selasa pagi saat kendaraannya terjebak dalam banjir bandang di Ras Al Khaimah.

Cuaca buruk juga terjadi di Oman, negara tetangga UEA, menewaskan 19 orang, termasuk anak-anak sekolah. Selama 3 hari berturut-turut pada Selasa kemarin, Oman diguyur hujan lebat memicu banjir besar

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel: