LENGKONG,AYOBANDUNG.COM - Sebagian masyarakat Jakarta mungkin masih teringat saat kebijakan Anies Baswedan yang merevitalisasi Monas, hingga mengakibatkan penggundulan pohon.

Peninggalan program Anies Baswedan tidak hanya dalam sejarah Jakarta, tetapi juga dalam upaya merevitalisasi Monas.

Sebagai tindak lanjut, Gubernur Jakarta Periode 2022-2024, Heru Budi Hartono, menegaskan komitmennya untuk mengembalikan hijaunya kawasan Monas.

Baca Juga: Habiskan Dana Rp7,5 Miliar, Proyek Andalan Anies Baswedan Ini Dirombak Total Heru Budi Hartono, Warga Jakarta Malah Bangga

Berbeda dengan Anies Baswedan yang sebelumnya menggunduli kawasan Monas, Heru Budi Hartono justru bakal menanam kembali pohon yang sempat ditebang dalam proses revitalisasi.

Pada masa jabatan Anies di DKI Jakarta, sekitar 200 pepohonan di Monas ditebang dalam rangka revitalisasi.

Meskipun direncanakan sejak 2018 dengan anggaran mencapai Rp114,47 miliar, Monas diproyeksikan akan memiliki plaza atau alun-alun dengan lantai beton.

Namun, langkah Heru Budi menandakan keberlanjutan dalam kebijakan hijau kawasan tersebut.

Baca Juga: NasDem Usung Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta 2024, Golkar Waswas dan Siapkan Kader Ini

Heru Budi berjanji untuk berkoordinasi dengan Menteri Sekretaris Negara, yang juga merupakan ketua komisi pengarah kawasan Medan Merdeka, guna menghijaukan kembali Monas.

Lantas langkah ini menunjukkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan dan penyesuaian terhadap aspirasi masyarakat terhadap ruang publik.

Inisiatif Heru Budi mengembalikan hijau ke Monas merupakan respons terhadap keinginan banyak pihak untuk mempertahankan karakteristik alami kawasan ikonik ini.

Baca Juga: Dianggarkan Rp38 Miliar, Infrastrukur Bermanfaat Era Anies Baswedan Distop PJ Heru Budi Hartono, Kenapa Alasannya?

Dalam upaya menyelaraskan antara pengembangan perkotaan dan pelestarian lingkungan, langkah ini menggambarkan perhatian terhadap keseimbangan ekologis di tengah dinamika perkembangan kota metropolitan. ***