Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: bandung, Setiabudi
Kasus: covid-19
Destinasi Wisata Lembang Diserbu Wisatawan di Hari Lebaran, Arus Lalu Lintas Padat
Ayobandung.com Jenis Media: Nasional
NGAMPRAH, AYOBANDUNG.COM -- Kawasan Lembang Kabupaten Bandung Barat (KBB) mulai disesaki wisatawan yang hendak mengisi libur Hari Raya Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
Gelombang wisatawan mulai meningkat sejak pukul 12:00 WIB. Hal ini terlihat dari peningkatan volume kendaraan di jalan raya Lembang serta ramainya pengunjung di depan pintu sejumlah destinasi wisata.
Iring-iringan kendaraan mayoritas berasal dari dua jalur utama yakni Jalan Setiabudi Kota Bandung dan Jalan Kolonel Masturi. Sebagian lagi nampak ramai melalui jalan Punclut dan masuk via Subang.
Baca Juga: Pengamatan Hilal di Lembang Bandung Barat Terhalang Awan Mendung
"Betul ramai pada siang hari. Mungkin wisatawan pagi hari salat Idulfitri dan halal y dulu, nah siang ini baru liburan," kata Ayi Cahyadi (43) pengelola kantong parkir di kawasan Lembang, Rabu (10/4/2024).
Di hari H Lebaran ini, arus lalu lintas justru dipadati oleh masyarakat yang melakukan mudik lokal. Terlihat dari ramainya motor di ruas Jalan Raya Lembang dari kedua arah.
"Kalau hari H itu, dari dulu memang banyaknya warga yang silaturahmi ke saudara-saudaranya, makanya kelihatan ramai. Tapi kebanyakan pakai motor, kalau mobil memang itu wisatawan," ujar Ayi.
Sepengalamannya, kunjungan wisatawan ke Lembang di hari Lebaran, biasanya mulai meningkat di H+2 hingga H+7 meskipun di hari H Lebaran sudah ada wisatawan luar daerah yang berkunjung.
Baca Juga: Mobil Minibus Terperosok ke Jurang di Lembang Bandung Barat
"Pasti nanti ramainya H+2 sampai H+7, kalau hari H kan orang-orang masih lebaran dengan keluarga. Kalau yang liburan di hari H, itu kebanyakan yang tidak merayakan lebaran," kata Ayi.
Ia berharap tuah libur panjang Lebaran tahun 2024 ini. Sebagai pengelola parkir bersama warga lainnya, ramainya wisatawan berlibur ke Lembang menjadi berkah buat mereka.
"Ya harapannya ramai lagi yang wisata, soalnya beberapa tahun ini ramai tapi masih jauh kalau dibanding dengan musim liburan sebelum COVID-19 waktu itu," ujar Ayi. ***
Sentimen: negatif (95.5%)