Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Nike
Grup Musik: APRIL
Kab/Kota: Samarinda, Pontianak
Tokoh Terkait
Proyek Kereta Cepat IKN Lintas Negara di IKN Disebut Jokowi Sudah Ada Rencana, Brunei Darussalam Tegaskan Tidak Terlibat
Ayobandung.com Jenis Media: Nasional
LENGKONG, AYOBANDUNG.COM - Proyek ambisius kereta cepat lintas negara yaitu Trans Borneo yang menghubungkan Brunei, Malaysia dan Ibu Kota Nusantara (IKN) tengah ramai diperbincangkan.
Rencana untuk mengembangkan jaringan kereta cepat yang menghubungkan Brunei, Malaysia, dan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Indonesia telah menarik perhatian banyak pihak.
Percepatan dalam proses pembangunan IKN ini menjadi proyek besar jangka panjang pemerintah.
Baca Juga: Proyek Kereta Cepat Trans Borneo di IKN Dibantah Pemerintah Brunei Darussalam, Ini Katanya...
Namun, Presiden Jokowi menegaskan bahwa sampai saat ini, belum ada pembicaraan resmi terkait proyek ini.
Orang nomor satu di Ibu Pertiwi itu mengaku tidak ada komunikasi mengenai proyek besar tersebut meskipun diakui mengetahui sudah ada rencana dari pihak Brunei Darussalam.
"Belum ada komunikasi, tetapi saya tahu itu sudah ada rencana dari perusahaan Brunei itu," kata Presiden Jokowi dikutip AyoBandung melalui YouTube Bisniscom pada Rabu, 10 April 2024.
Kendati demikian, Presiden Jokowi, belum ada pembicaraan resmi meski bukanlah sesuatu yang baru.
Baca Juga: Respon Ombudsman Terhadap Masyarakat Adat yang Menolak Diusir Hanya Demi IKN Nusantara, Temukan Ini...
Menanggapi itu, Kementerian Perhubungan Brunei Darussalam dengan tegas mengaku mengenai keterlibatannya dalam proyek tersebut.
Pemerintah Brunei dengan tegas pihaknya mengatakan masih tidak ada perusahaan lokal maupun asing yang ditunjuk untuk menangani proyek tersebut.
Kementerian Perhubungan dan Infokomunikasi menyatakan bahwa pemerintah Brunei Darussalam tidak pernah memberikan tawaran terhadap perusahaan lokal ataupun asing.
"Pemerintah Brunei Darussalam tak pernah menawarkan atau menunjuk perusahaan lokal atau asing untuk menangani proyek tersebut,” tulisnya dikutip AyoBandung melalui Instagram @katadacoid pada Rabu, 10 April 2024.
Baca Juga: IKN Disebut Berpotensi Menggiurkan untuk Investor, dari Mulai Bisnis Toko Bangunan hingga Tempat Penginapan!
Sebelumnya, Brunergi Utama mengumumkan rencana pengembangan sebuah proyek ambisius kereta cepat Transborneo yang akan membentang sepanjang 1620 KM, melintasi tiga negara bagian.
Proyek megah ini diperkirakan membutuhkan dana sekitar Rp11.117 triliun, yang akan dibagi ke dalam dua tahap pembangunan.
Menurut sumber dari Nike Asia, tahap pertama proyek ini akan menghubungkan Pontianak di Kalimantan Barat, Kucing, dan Kinabalu di Malaysia, hingga distrik Tutong di Brunei.
Baca Juga: IKN Akan Suguhkan Kereta Cepat Trans Borneo yang Lintasi 3 Negara, Berapa Anggarannya?
Tahap kedua, yang disebut Trans Borneo, direncanakan akan melintasi daerah selatan dan timur Kalimantan, termasuk Samarinda dan Balikpapan.
Brunergi mengklaim bahwa kereta cepat ini juga akan berintegrasi dengan ibu kota baru Indonesia, Nusantara.
Sementara itu, Ketua Menteri Negara Bagian Sabah Malaysia, Haj Nur, menyambut baik rencana ini.
Menurutnya, proyek tersebut memiliki potensi besar untuk meningkatkan perdagangan, pertumbuhan industri, pariwisata, dan konektivitas antar-negara. ***
Sentimen: positif (88.3%)