Tangerang: Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang melakukan cek urine kepada para sopir bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) saat arus mudik Lebaran 2024, di Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang. Pengecekan tersebut menjadi syarat untuk izin jalan. "Puluhan sopir dan kernet yang akan membawa para pemudik Lebaran diminta untuk melakukan tes urine terlebih dahulu. Surat pernyataan negatif menjadi syarat penting untuk izin jalan atau keluar terminal Poris Plawad," ujar Ketua Tim Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Tangerang, Muhammad Farhan, Jumat, 5 April 2024. Farhan menuturkan, kegiatan ini dilakukan lantaran menyangkut keselamatan penumpang, agar penumpang dapat selamat sampai ke kampung halaman.  "Agar semua pengemudi bebas dari narkoba dan pemudik memperoleh keselamatan di perjalanan menuju kampung halamannya, untuk merayakan Idulfitri," katanya. Farhan menjelaskan, jika didapati sopir yang positif narkoba, pihaknya pun akan melakukan assessment. "Dipastikan, sopir atau kernet yang didapati positif akan narkoba tidak diperbolehkan berangkat membawa bus dan penumpangnya," katanya. Sementara, Kepala Terminal Poris Plawad Alwien Athena Alwie mengatakan, selain tes urine untuk menyukseskan arus mudik dan balik Lebaran, Terminal Poris Plawad juga ketat melakukan ramp check, mendirikan posko mudik, posko kesehatan hingga menambah personel pengamanan atas kolaborasi dengan kepolisian dan TNI. "Kami mendukung penuh atas dilakukannya sosialisasi penyalahgunaan narkoba terhadap para sopir angkutan Lebaran di Terminal Poris Plawad, agar para sopir yang akan memberangkatkan pemudik dipastikan bebas dari narkoba," jelas Alwien.

Tangerang: Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang melakukan cek urine kepada para sopir bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) saat arus mudik Lebaran 2024, di Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang. Pengecekan tersebut menjadi syarat untuk izin jalan.
 
"Puluhan sopir dan kernet yang akan membawa para pemudik Lebaran diminta untuk melakukan tes urine terlebih dahulu. Surat pernyataan negatif menjadi syarat penting untuk izin jalan atau keluar terminal Poris Plawad," ujar Ketua Tim Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Tangerang, Muhammad Farhan, Jumat, 5 April 2024.
 
Farhan menuturkan, kegiatan ini dilakukan lantaran menyangkut keselamatan penumpang, agar penumpang dapat selamat sampai ke kampung halaman. 
"Agar semua pengemudi bebas dari narkoba dan pemudik memperoleh keselamatan di perjalanan menuju kampung halamannya, untuk merayakan Idulfitri," katanya.
 
Farhan menjelaskan, jika didapati sopir yang positif narkoba, pihaknya pun akan melakukan assessment. "Dipastikan, sopir atau kernet yang didapati positif akan narkoba tidak diperbolehkan berangkat membawa bus dan penumpangnya," katanya.
 
Sementara, Kepala Terminal Poris Plawad Alwien Athena Alwie mengatakan, selain tes urine untuk menyukseskan arus mudik dan balik Lebaran, Terminal Poris Plawad juga ketat melakukan ramp check, mendirikan posko mudik, posko kesehatan hingga menambah personel pengamanan atas kolaborasi dengan kepolisian dan TNI.
 
"Kami mendukung penuh atas dilakukannya sosialisasi penyalahgunaan narkoba terhadap para sopir angkutan Lebaran di Terminal Poris Plawad, agar para sopir yang akan memberangkatkan pemudik dipastikan bebas dari narkoba," jelas Alwien.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(ALB)