Sentimen
Negatif (61%)
30 Mar 2024 : 11.33
Partai Terkait

Prabowo Tak Kuasa Menahan Air Mata saat Momen Ini, Hasan Nasbi Bongkar Kisahnya

TVOneNews.com TVOneNews.com Jenis Media: News

30 Mar 2024 : 11.33
Prabowo Tak Kuasa Menahan Air Mata saat Momen Ini, Hasan Nasbi Bongkar Kisahnya

Jakarta, tvOnenews.com - Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, Hasan Nasbi, bongkar kisah Prabowo Subianto saat tak kuasa menahan ari mata ketika momen tertentu. 

Momen itu terjadi ketika Ketum Gerindra, Prabowo Subianto mengingat kebaikan Presiden Jokowi. 

Seperti diketahui Jokowi dan Prabowo pernah menjadi rival dalam dua pertarungan akbar di Pilpres 2014 dan 2019. Persaingan sengit kedua kubu itu sampai membelah masyarakat. 

Sampai-sampai akhirnya Jokowi memutuskan mengajak Prabowo bergabung ke dalam kabinetnya menjadi Menteri Pertahanan. Dengan jiwa besar, Prabowo menerima pinangan itu.

Alasan Prabowo waktu itu sangat sentimentil. Ia tak ingin lagi melihat masyarakat Indonesia terpecah karena persaingan dengan Jokowi. 

Menurut Hasan Nasbi, Prabowo sangat terharu atas penghargaan yang diberikan Jokowi dengan mengangkatnya menjadi Menteri Pertahanan. 

Lanjutnya ceritakan, pada awal tahun 2023 pernah bertemu Prabowo Subianto di kantor Kementerian Pertahanan. Saat itu Prabowo bercerita mengenai perasaannya ketika diangkat menjadi Menhan. 

"Dia (Prabowo) bilang, 'itu saya diajak Pak Jokowi itu sebuah jiwa besar. Luar biasa. Itu dia dijadikan Menteri Pertahanan buat dia kehormatan dan martabat dia dipulihkan," ujar Hasan Nasbi seperti yang dikutip dari Youtube Helmy Yahya Bicara, Sabtu (30/3/2024).

"Saya di ruangan ini diberhentikan. Sekarang saya kerja di ruangan ini. Makanya ketika saya ajak Pak Jokowi ke ruangan ini, saya nangis," beber Hasan menirukan perkataan Prabowo kala itu.

Hasan lalu mengonfirmasi langsung perkataan Prabowo itu ke Jokowi. Dan Hasan mengatakan, Jokowi membenarkan bahwa Prabowo menangis saat mengajak dirinya ke ruang Menhan.

"Berarti kan bukan dibikin-bikin. Terkonfirmasi," ucap Hasan Nasbi. (aag)

Sentimen: negatif (61.5%)