FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pangkogabwilhan II TNI AU Marsdya Tonny Harjono dikabarkan menjadi calon kuat Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) menggantikan Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan purna pada April 2024 mendatang.

Kabar Tonny menggantikan Fadjar tersebut juga santer terdengar di Senayan. Anggota Komisi I DPR RI, Bobby Adhityo Rizaldi, mengonfirmasi hal tersebut.

"Dua hari lalu sih infonya dari kawan-kawan (mendengar kabar itu)," kata Bobby, Kamis (28/3/2024).

"Tapi belum ada pemberitahuan resmi dari pemerintah," lanjutnya.

Dari pengalaman sebelumnya, kata Bobby, kandidat termuda memiliki peluang besar diajukan sebagai kepala matra.

Rekam jejak Tonny, lanjut Bobby, juga kuat pada hal-hal yang beririsan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi)."

"Melihat Panglima, KSAD, Kapolri rata-rata muda. Dan Pak Tonny adalah angkatan Alumni Akademi Angkatan Udara (tahun) 93, bintang tiga yang termuda. Dan sejak kolonel juga jabatannya sering beririsan dengan kegiatan Presiden sebagai Sesmilpres, Danlanud di Solo," terang Bobby.

Diketahui, Marsekal Fadjar dilantik menjadi KSAU pada 20 Mei 2020.

Pelantikan berdasarkan Keppres Nomor 32 dan 33 TNI Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Laut serta Kepala Staf Angkatan Udara dan Keppres Nomor 34 dan 35 TNI Tahun 2020 tentang Kenaikan Pangkat dalam Golongan Tinggi TNI.

Marsekal Fadjar lahir pada 9 April 1966. Artinya, pada 9 April 2024 ia akan berusia 58 tahun dan memasuki usia pensiun. Hal ini merujuk Pasal 53 Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI).

Pada Pasal 53 UU TNI disebutkan prajurit melaksanakan dinas keprajuritan sampai usia paling tinggi 58 tahun bagi perwira, dan 53 tahun bagi bintara dan tamtama. (Pram/Fajar)