Sentimen
Positif (61%)
26 Mar 2024 : 01.41
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bogor

IKN Fasilitasi Masyarakat untuk Ngobrol dengan Tiang Listrik hingga Terbang Menggunakan Mobil, Hah Kok Bisa?

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

26 Mar 2024 : 01.41
IKN Fasilitasi Masyarakat untuk Ngobrol dengan Tiang Listrik hingga Terbang Menggunakan Mobil, Hah Kok Bisa?

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Ibu Kota Nusantara (IKN) yang proses pembangunannya telah selesai ternyata nantinya akan menyediakan fasilitas bagi masyarakat agar bisa berdialog dengan tiang listik.

Setelah puluhan tahun lamanya, Indonesia kini telah memindahkan status ibu kotanya dari DKI Jakarta ke IKN Nusantara yang berada di Kalimantan Timur.

Oleh karena itu fasilitas publik yang berada di ibu kota baru tersebut haruslah jauh lebih maju daripada daerah yang terpilih sebelumnya.

Belakangan, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono, mengatakan bahwa pihaknya tengah menguji coba fasilitas baru yang berteknologi tinggi di IKN.

Baca Juga: Longsor di Bogor Sebabkan Satu Rumah Tertimbun Tanah, Seorang Warga Hilang

Bambang menyebut di IKN ini akan ada banyak fasilitas tiang listrik modern yang bisa membantu masyarakat dalam menemukan arah.

"Berbagai listrik itu nantinya memiliki fungsi lain sebagai tempat-tempat informasi, misalnya apabila ada masyarakat tiba-tiba nanya ke tiang tersebut 'Ini kalau saya mau ke kafe ini lewat mana?' Nantinya dia akan bisa jawab," ujar Bambang saat rapat bersama Komisi II DPR RI pada 18 Maret 2024.

Tak berhenti disitu, Bambang juga mengatakan bahwa pihaknya juga tengah mengembangkan sebuah fitur transporasi berteknologi tinggi di IKN.

Ia menyebut akan ada fitur modern layaknya di film fantasi seperti mobil terbang hingga angkutan umum tanpa awak di sana.

Baca Juga: Sempet Berkoar Berhenti Kerja Jika Gaji Suaminya Tinggi, Ayu Ting Ting Curhat Terpaksa Tetap Kerja Meski Sudah Nikah karena Gajinya di TNI Cuma Segini

"Kita sedang mencoba kecocokan teknologinya dengan kondisi kita di lapangan. Itu untuk yang angkutan umum publik yang tidak memiliki driver tanpa awak, satu. Kemudian juga yang mobil terbang," tambah Bambang.

Bambang berharap bahwa pada masa Indonesia emas 2045, berbagai transportasi tersebut bisa terwujud sepenuhnya.

"Tidak hanya mobil terbang, driverless car atau angkutan umum yang tidak memiliki supir itu juga akan menjadi fitur-fitur yang saya kira di tahun 2045 nanti merupakan suatu keniscayaan" pungkasnya.***

Sentimen: positif (61.5%)