Sentimen
Positif (99%)
26 Mar 2024 : 00.02
Informasi Tambahan

Event: Rezim Orde Baru

Kab/Kota: Menteng

Mental Petarung Surya Paloh Lama-lama Mulai Mengalami Inflasi

26 Mar 2024 : 07.02 Views 1

Vivanews.com Vivanews.com Jenis Media: Nasional

Mental Petarung Surya Paloh Lama-lama Mulai Mengalami Inflasi

Selasa, 26 Maret 2024 - 00:02 WIB

Jakarta - Pertemuan capres pemenang Pilpres 2024 Prabowo Subianto dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh tengah jadi sorotan. Sebab, Nasdem merupakan partai pengusung capres Anies Baswedan yang dikalahkan Prabowo.

Baca Juga :

Prabowo Enggan Bubarkan TKN, Mau Dibentuk Jadi Gerakan Solidaritas Nasional

Pengamat politik Rocky Gerung menyoroti pertemuan Paloh dengan Prabowo di Nasdem Tower, beberapa hari lalu. Dia menyinggung sensasi awalnya saat Paloh mendeklarasikan Anies sebagai bakal capres pada Oktober 2022.

Rocky bilang ketika deklarasikan Anies sebagai calon RI-1, Paloh ibarat ‘koboi’ yang siap habis-habisan.

Baca Juga :

Prabowo Siap Terima Tugas sebagai Presiden: Saya Pikul Sepenuh Hati, Kita Tambal Semua Kebocoran

"Ketika Pak Surya Paloh mengajukan Anies itu dia tampil sebagai seorang koboi mau habis-habisan bertarung demi perubahan," kata Rocky dalam akun YouTube Rocky Gerung Official yang dikutip pada Senin malam, 25 Maret 2024.

Baca Juga: Bantah Gembos, Anies Klaim Nasdem Utus 12 Pengacara Kawal Gugatan AMIN di MK

Baca Juga :

Hadiri Bukber Bareng Relawan, Prabowo Tegaskan Bakal Lanjutkan Program Jokowi

X

Pertemuan Prabowo Subianto dengan Surya Paloh di DPP Nasdem

 

Namun, ia menyindir mental Paloh yang seperti menyusut pasca KPU umumkan hasil rekapitulasi Pilpres 2024 secara nasional. "Kemudian kita lihat, evolusi dari mental Pak Surya Paloh makin lama makin susut," sebut Rocky.

Pun, Rocky menambahkan selama tahapan pemilu, sepertinya Paloh jarang sekali berada di dekat Anies. Bagi dia, hal itu seperti dikondisikan.

"Sebetulnya ada pengkondisian yang kita tahu secara evolusionis itu akhirnya mental petarungnya Pak Surya Paloh itu lama-lama mulai mengalami inflasi. Kira-kira begitu keadaannya," jelas Rocky.

Meski demikian, ia menilai mungkin ada pertimbangan lain itu. Ia menganalisa dengan Prabowo jabat RI-1 maka Paloh tak mau berada di barisan oposisi.

"Agak laen kalau dia beroposisi kepada Jokowi ya masuk akal. Tetapi, kalau kepada Prabowo kadang kala gak masuk akal. Dari itungan personal mereka," ujar Rocky.

Lebih lanjut, dia menduga Prabowo yang membaca momen dengan coba mengambil inisiatif lebih dulu melunakkan hati Paloh.

"Mengambil inisiatif awal untuk melunakkan hati Pak Surya Paloh. Sama-sama pengusaha, sama-sama dibesarkan di Orde Baru, sama-sama aktivitis dan elite Golkar," sebut Rocky.

Bagi dia, hal yang diutarakan di atas bisa jadi dugaan bahwa Paloh seperti ‘masuk angin’. "Jadi, itu tampaknya orang yang menduga Surya Paloh masuk angin," ujarnya.

Karpet Merah Prabowo di Nasdem

Kedatangan Prabowo dan jajaran petinggi Partai Gerindra disambut dengan karpet merah di kantor DPP Nasdem  di Nasdem Tower, Menteng, Jakarta, Jumat, 22 Maret 2024. Paloh langsung menyambut Prabowo dengan suasana cair dan saling berpelukan.

Usai pertemuan itu, kedua tokoh itu menyampaikan pernyatannya. Paloh jelaskan ia bersama Prabowo ingin hubungan persahabatannya terjaga dengan baik. Kata dia, persahabatan dengan Prabowo yang sudah dibina lama bisa terjaga baik.

"Saya pribadi dan tentunya juga Pak Prabowo tetap menginginkan semangat persahabatan yang sudah dibina selama ini bisa terjaga baik untuk bersama-sama menginginkan kehadiran kami berdua beserta para tokoh nasional lainnya di negeri ini," kata Paloh di Nasdem Tower.

Paloh pun buka suara soal peluang gabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) pendukung Prabowo yang memenangkan Pilpres 2024. Dia bilang saat ini Nasdem belum punya keputusan jelas dalam menentukan gabung atau tidaknya ke koalisi pemerintahan Prabowo nanti. "Itu fifty fifty, posibility-nya masih," ujar Paloh.

 

Budi Arie Bantah Jokowi Titip Nama Menteri ke Prabowo: Gosip

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menegaskan tidak benar informasi bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) menitip jatah kursi menteri kepada

VIVA.co.id

25 Maret 2024

Sentimen: positif (99.8%)