Sentimen
Negatif (93%)
24 Mar 2024 : 12.46
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Madiun, Senen, Jayapura

Tokoh Terkait

Cerita Pemuda 'War Tiket' Murah Demi Mudik ke Madiun dari Jayapura

Detik.com Detik.com Jenis Media: News

24 Mar 2024 : 12.46
Cerita Pemuda 'War Tiket' Murah Demi Mudik ke Madiun dari Jayapura
Jakarta -

Sejumlah warga sudah mulai melakukan perjalanan mudik lebaran menggunakan kereta api. Warga memilih mudik duluan karena alasan harga tiket lebih murah.

Salah satunya diutarakan Desta (18). Dia hendak mudik ke Madiun, Jawa Tengah dari Jayapura. Desta berangkat dari Jayapura menggunakan pesawat dan turun di Bandara Soekarno-Hatta.

Dia kemudian melanjutkan perjalanan mudiknya menggunakan Kereta Api Brantas dari Stasiun Pasar Senen dengan waktu keberangkatan pukul 13.30 WIB.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Desta baru saja lulus SMA di Jayapura. Dia ikut merantau bersama kakaknya yang berprofesi sebagai guru. Desta mudik ke Madiun untuk pulang ke rumah orang tuanya. Desta beralasan mudik lebih awal untuk mendapat tiket lebih murah.

"Tapi itu nggak mudah, Mas. Saya ini ikut war tiket. Dari Jayapura sisa satu kursi, dan kebetulannya lagi saya dapat tiket ke Madiun pada hari yang sama," ujar Desta.

Tiket pesawat dari Jayapura ke Jakarta didapatnya dengan harga Rp 2,7 juta. Harga itu terbilang murah jika dibandingkan hari biasa yang mencapai Rp 3,7 juta sampai Rp 4 juta.

"Tiket murah juga jadi alasan saya buat pulang lebih cepat," ujarnya.

Setelah lebaran Idul Fitri, Desta berencana kembali ke Jayapura. Dia berniat mencari kerja di Tanah Papua.

"Peluang kerja di sana masih besar. Ya semoga kalau uang sudah terkumpul, saya mau lanjut kuliah juga," ungkapnya.

Sementara itu, pantauan di lokasi, suasana Stasiun Pasar Senen cukup ramai namun tidak padat. Beberapa kursi tunggu masih tampak kosong dan tidak ada antrean mengular di tempat pengecekan tiket.

Seorang Porter bernama Slamet mengatakan suasana hari Minggu di Stasiun Pasar Senen ini lumrah terjadi. Dia bilang orang yang hendak berangkat mudik belum banyak.

"Ramai gini biasanya karena ada keluarga yang ikut nganter, atau ada juga yang mau liburan. Kalau yang mudik ada, tapi kayaknya belum banyak," kata Slamet.

Slamet melanjutkan, arus mudik mulai padat di Stasiun Pasar Senen biasanya terjadi pada 10 hari jelang lebaran Idul Fitri. Pada momen itu hampir dipastikan semua kursi tunggu penuh.

"Kalau pas mau mudik orang-orang bisa padat banget di sini. Ini sih masih biasa," ucapnya.

(idn/idn)

Sentimen: negatif (93.9%)