Reva Adi Utama kapten tim Persebaya Surabaya menilai derbi Jawa Timur (Jatim) melawan Arema FC merupakan pertandingan tentang kekuatan mental.

“Jadi, siapa yang bisa kontrol emosi, kontrol mental, insyaallah bisa memenangkan pertandingan. Karena kualitas anak-anak semua di sini luar biasa, jadi tinggal bisa mengelola itu saja,” katanya selepas sesi latihan di Stadion Gelora 10 Nopember, Tambaksari, Surabaya, Senin (18/3/2024) malam.

Reva mengatakan, sebagai kapten tim Persebaya, ia juga menyampaikan ke rekan-rekan setimnya agar bisa menguatkan mental dan mengelola emosi dengan baik selama jalannya pertandingan.

“Apalagi rata-rata di tim banyak pemain muda, pasti saya pendekatannya mungkin individual. Saya kasih tahu untuk lebih tenang. Maksudnya, lebih bisa kontrol diri,” katanya.

Reva Adi Utama pemain Persebaya saat berada di Stadion Gelora 10 Nopember, Tambaksari, Surabaya, Senin (18/3/2024) malam. Foto: Risky suarasurabaya.net

Sementara untuk persiapan melawan tim asal Malang tersebut, ia mengaku sudah berjalan dengan baik. Para pemain siap melahap setiap menu latihan yang diberikan oleh Paul Munster pelatih Persebaya.

“Persiapan semakin bagus.Kami libur empat hari. Kemudian latihan lagi untuk persiapan melawan Arema pada 27 Maret nanti,” ucapnya.

Reva optimistis Persebaya bisa menampilkan permainan maksimal untuk meraih kemenangan di pertandingan pekan ke-30 Liga 1 tersebut.

Apalagi, jeda persiapan tim bejuluk Bajul Ijo dari pertandingan sebelumnya ke pertandingan lawan Arema terhitung dua minggu, sehingga cukup untuk mematangkan persiapan tim.

“Sudah sangat siap untuk pertandingan nanti, makannya saya latihan harus lebih keras lagi, lebih fokus lagi untuk menghadapi Arema,” tutupnya. (ris/saf/ham)