PIKIRAN RAKYAT - Muncul narasi video di media sosial yang menyatakan jika Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menangkan Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. Video ini beredar pada Rabu 20 Maret 2024.

Dalam narasi yang beredar di media sosial WhatsApp tersebut, dijelaskan jika sebenarnya, pasangan 01 Anies Baswedan dan Cak Imin memenangkan Pemilu 2024. Narasi yang muncul dalam video berdurasi 1 menit, 35 detik tersebut menyatakan pasangan 01 menang suara sebanyak 75.017.458 suara (setara dengan 58,84 persen).

Narasi yang beredar juga meminta agar umat Islam harus pertahankan kemenangan tersebut. Dan bersiap untuk perang jika memang dibutuhkan.

"Jangan mau terjebak ada pengalihan isu pemilu ulang atau 2 putaran. Pertahankan kemenangan walaupun harus perang! Dan memang umat Islam mau tidak mau harus perang Jihad Fisabillilah. Tidak mau perang, akan dibantai massal. Tetapi jika perang, akan menang," tutur video yang beredar di TikTok Rabu 20 Maret 2024 tersebut.

Sementara menurut video tersebut, hasil Pemilu 2024 untuk Pilpres adalah berikut:

01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar : 58,84 persen
02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 24,64 persen
03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 16,77 Persen

Sebuah video viral yang menyatakan jika pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berhasil menangkan pemilu presiden (Pilpres) 2024

Hasil penelusuran Pikiran-Rakyat.com pada Rabu 20 Maret 2024 menyatakan jika video yang beredar tersebut merupakan hoaks. Tak benar jika Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menangkan Pilpres 2024.

Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari, menyampaikan bahwa rekapitulasi suara tingkat nasional telah selesai dan aman. Ia menyatakan jika Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menangkan Pilpres 2024.

"Rekapitulasi pilpres serta pemilu anggota DPR dan DPD dari 38 provinsi sudah dilaksanakan. Tentu saja kami menyadari dan mengetahui bersama ada dinamika, ada catatan kejadian khusus, ada catatan keberatan," tuturnya.

Berdasarkan hasil rekapitulasi, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendominasi dengan meraih 96.304.691 suara dari total suara yang masuk dari 128 PPLN dan 38 provinsi. Diikuti oleh pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 40.971.726 suara, dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. dengan 27.041.508 suara.

Prabowo-Gibran berhasil unggul di 36 provinsi, sementara Anies-Muhaimin meraih suara terbesar di dua provinsi. Sementara itu, Ganjar-Mahfud tidak memenangi satu pun provinsi.

Dengan narasi yang beredar di media sosial ini, bisa dipastikan video Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menang pilpres adalah sesuatu yang salah.

Konten video dan narasi yang menyatakan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menangkan Pilpres 2024 adalah hoaks. Video tersebut dapat dikategorikan misleading content (konten menyesatkan).

Konten ini dibuat dengan upaya untuk menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.***