Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Jabodetabek
Tokoh Terkait
Erma Yulihastin
Bibit Siklon Tropis Dekati Jabodetabek, Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Akhir-akhir ini, hujan terus mengguyur beberapa wikayah di Indonesia, hingga menyebabkan beberapa titik mengalami musibah bajir yang cukup parah dan juga angin besar.
Melihat kondisi tersebut, BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) menyebut bahwa wilayah Jawa Barat selama tiga hari ke depan mulai 14 Maret 2024 akan mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Sementara itu, Ahli Klimatologi Pusat Penelitian Iklim dan Suasana Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Dr. Erma Yulihastin juga menyebut saat ini bibit siklon tropis semakin mendekat Jabodetabek.
Diketahui bahwa siklon tropis ini merupakan event langka yang dulu pernah menyebabkan banjir besar di Jakarta pada tahun 2002 karena vorteks telah menyebabkan hujan dinihari yang persisten selama berhari-hari.
Baca Juga: Waspada Siklon Tropis Anggrek, Nelayan di Pangandaran Tetap Melaut
Apa itu siklon tropis?Dikutip dari laman BMKG, siklon tropis merupakan jenis sistem tekanan udara rendah yang terbentuk secara umum di daerah tropis, dan bisa sebabkan angin kencang, hujan deras, banjir, gelombang tinggi, hingga gelombang badai (storm surge).
Di laut, siklon tropis bisa sebabkan gelonbang tinggi, di darat bisa sebabkan angin kencang atau bahkan tornado yang bisa hancurkan bangunan. Hingga peristiwa ini dikatakan 90 persen mematikan menurut sejarah.
Ada dua dampak yang bisa disebabkan akibat siklon tropis ini, di antaranya yakni dampak langsung dan juga dampak tidak langsung, yang dijelaskan di bawah ini.
Baca Juga: BMKG: Kota Besar di Indonesia Berpeluang Diguyur Hujan, Dampak Bibit Siklon Tropis 91W
Dampak siklon tropisDampak langsung
Siklon tropis pada kasusnya bisa bisa berdampak serius pada wilayah yang dilaluinya, seperti terjadinya gelombang tinggi, gelombang badai yang berupa naiknya tinggi muka laut seperti air pasang tinggi yang datang tiba-tiba, hujan deras serta angin kencang.
Baca Juga: Penampakan Fenomena Siklon Biparjoy dari Ruang Angkasa
Dampak tidak langsung 1. Daerah pumpunan anginSiklon tropis dalam hal ini mengakibatkan terbentuknya daerah pumpunan angin di sekitar Jawa atau Laut Jawa, NTB, NTT, Laut Banda, Laut Timor, hingga Laut Arafuru yang mengakibatkan terbentuknya lebih banyak awan-awan konvektif penyeab hujan lebat di daerah tersebut.
2. Daerah belokan anginArtinya siklon tropis bisa menyebabkan terbentuknya daerah belokan angin di sekitar Sumatra bagian Selatan atau Jawa bagian Barat yang berdampak pada terbentuknya lebih banyak awan-awan konvektif penyebab hujan lebat di daerah tersebut.
Baca Juga: BMKG Beri Peringatan, Bibit Siklon Tropis 98S Berpotensi Jadi Siklon Tropis dalam 24 Jam
3. Daerah defisit kelembabanBersamaan dengan adanya siklon tropis di perairan sebelah utara Sulawesi atau di Laut Cina Selatan seringkali teramati bersamaan dengan berkurangnya curah hujan di wilayah Sulawesi bagian utara atau Kalimantan.
Hal ini disebabkan karena siklon tropis menyerap persediaan udara lembab yang terdapat dalam radius tertentu di sekitarnya, termasuk yang terkandung di atmosfer di atas Kalimantan dan Sulawesi bagian utara sehingga di wilayah ini justru udaranya kering dan kondisi cuacanya cenderung cerah tak berawan.***
Sentimen: positif (44.4%)