Untuk memadamkan api, Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu mengerahkan 15 personel dan dua unit kapal pemadam serta dibantu oleh nelayan setempat.

"Keterangan dari saksi-saksi, kapal pesiar ini terbakar saat putaran mesin (RPM) kapal tiba-tiba turun ketika sedang berlayar yang disusul keluarnya asap dari bagian mesin," kata Kasi Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Abdul Wahid kepada wartawan, Senin (11/3).

Wahid mengatakan, kepulan asap yang sangat banyak tiba-tiba keluar dari bagian mesin yang akhirnya menimbulkan penyalaan api pada pukul 16.19 WIB.

Akibat kebakaran tersebut, kapal pesiar bernama Kapal KM Azzimut 80 milik Haji Marbun tersebut hangus terbakar di tengah perairan barat Pulau Pamagaran.

"KM Azzimut 80 ini memiliki panjang 20 meter dan lebar empat meter sehingga ada kesulitan tersendiri saat melakukan pemadaman api," kata Wahid.

Setelah berjuang melakukan pemadaman dan melokalisir api serta melakukan pendinginan maka penanganan kebakaran baru selesai pukul 20.55 WIB.

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dari kejadian ini," tutup Wahid.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.