JAKARTA, KOMPAS.com- Rekapitulasi hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di wilayah DKI Jakarta menunjukkan calon anggota legislatif (caleg) petahana mendominasi perolehan suara di setiap daerah pemilihan (dapil) di ibu kota.

Mengutip Kompas.id, banyak caleg petahana yang masuk dalam 10 besar caleg dengan perolehan suara tertinggi di dapilnya masing-masing dan berpeluang lolos menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Di Dapil DKI Jakarta I yang meliputi Jakarta Timur, misalnya, 7 dari 10 caleg yang masuk 10 besar adalah mereka yang menduduki kursi di Senayan.

Tujuh nama tersebut adalah Mardani Ali Sera dan Anis Byarwati dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Putra Nababan dari PDI Perjuangan (PDI-P), Habiburokhman dari Partai Gerindra, Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio dari Partai Amanat Nasional (PAN), serta Ahmad Ali dari Partai Nasdem.

Berbeda dengan 6 nama lainnya, Ahmad Ali sebelumnya merupakan legislator yang terpilih dari Dapil Sulawesi Tengah pada Pemilu 2019.

Baca juga: Uya Kuya Akui Sengaja ke Kuala Lumpur Bareng Caleg Lain saat Pemilu Ulang

Sementara, tiga caleg pendatang baru yang masuk 10 besar di Dapil DKI Jakarta I adalah Hasbiallah Ilyas dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Faldo Maldini dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Ario Bimo Nandito alias Dito Ariotedjo dari Partai Golkar.

Caleg petahana juga mendominasi di Dapil DKI Jakarta II yang meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Luar Negeri, di mana ada 6 caleg petahana di antara 10 caleg dengan perolehan suara terbanyak.

Mereka adalah Hidayat Nurwahid dan Kurniasih Mufidayati dari PKS, Himmatul Aluyah dari Partai Gerindra, Melani Leimena Suharli dari Partai Demokrat, serta Masinton Pasaribu dan Eriko Sotarduga dari PDI-P.

Sementara empat nama pendatang baru di Dapil DKI II yang masuk 10 besar adalah Abraham Sridjaja dari Partai Golkar, Ida Fauziyah dari PKB, Once Mekel dari PDI-P, serta Uya Kuya dari PAN.

Namun, perlu diingat bahwa hasil tersebut masih dapat berubah karena ada pemungutan suara ulang di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Minggu (10/3/2024) kemarin.

Baca juga: Pengamat Ungkap 3 Lampu Sorot Pemilu 2024: Presiden, Penyelenggara Pemilu dan Calon

Sementara itu, caleg petahana rupanya tidak mendominasi 10 besar di Dapil DKI Jakarta III yang mencakup Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.

Dari 10 caleg dengan perolehan suara terbanyak, hanya ada 4 caleg petahana, yakni Ahmad Sahroni dari Partai Nasdem, Adang Daradjatun dari PKS, serta Charles Honoris dan Darmadi Durianto dari PDI-P.

Caleg nonpetahana yang masuk 10 besar adalah Grace Natalie dari PSI, Erwin Aksa dan Ahmed Zaki Iskandar dari Partai Golkar, Ermi Yusfa dari PKS, Rahayu Saraswati dari Partai Gerindra, serta Sigit Purnomo alias Pasha Ungu dari PAN.

Secara total, ada 21 kursi anggota DPR yang diperebutkan di wilayah DKI Jakarta, terdiri dari 6 kursi di Dapil DKI I, 7 kursi di Dapil DKI II, dan 8 kursi di Dapil DKI III.

Siapa saja caleg yang akan melaju ke Senayan belum dapat dipastikan karena akan ditentukan saat rekapitulasi tingkat nasional KPU RI.

Seperti diketahui, mendapatkan suara besar saja tidak menjamin caleg dapat menjadi anggota dewan karena ada syarat partai politiknya harus lolos ambang batas parlemen 4 persen dari suara sah nasional.