Sentimen
Positif (99%)
11 Mar 2024 : 12.16
Informasi Tambahan

Event: Pemilu 2019, Pemilu 2014

Kab/Kota: Jember, Lumajang

Partai Terkait
Tokoh Terkait

Tiga Kali Pemilu, PKS Pertahankan 6 Kursi di DPRD Jember

11 Mar 2024 : 12.16 Views 4

Beritajatim.com Beritajatim.com Jenis Media: Politik

Tiga Kali Pemilu, PKS Pertahankan 6 Kursi di DPRD Jember

Jember (beritajatim.com) – Partai Keadilan Sejahtera menjadi partai yang paling stabil di DPRD Kabupaten Jember, Jawa Timur. Setelah memperoleh lima kursi pada Pemilu 2009, berturut-turut PKS memperoleh enam kursi pada Pemilu 2014, 2019, dan 2024.

Enam legislator PKS di DPRD Jember ini didominasi wajah lama. Sebut saja Achmad Dhafir Syah (Daerah Pemilihan 4), Feni Purwaningsih (Daerah Pemilihan 5), Nurhasan (Daerah Pemilihan 6), dan Mangku Budi Heri Wibowo (Daerah Pemilihan 7).

Dua wajah baru adalah Ahmad Rusdan (Daerah Pemilihan 1) dan Nanang Mohammad Nasir (Daerah Pemilihan 3). Nama terakhir ini tidak benar-benar baru, karena Nanang sebelumnya pernah menjadi anggota DPRD Jember 2009-2014.

“Alhamdulillah, kami bersyukur bisa mempertahankan enam kursi DPRD Jember, satu kursi DPRD Jawa Timur, dan satu kursi DPR RI,” kata Ketua Dewan Pengurus Daerah PKS Jember Sudiyanto, Minggu (10/3/2024).

Satu kursi PKS di DPRD Jawa Timur menjadi milik M. Khusnul Khuluk dan kursi di DPR RI dipertahankan Amin Akram dari Daerah Pemilihan Jember – Lumajang.

PKS sebenarnya menargetkan perolehan delapan hingga sepuluh kursi untuk DPRD Jember. Target itu meleset, menurut Sudiyanto, dikarenakan faktor perubahan jumlah dan komposisi daerah pemilihan dari enam menjadi tujuh yang terlalu berdekatan waktunya dengan penyelenggaraan pemilu.

“Akhinya semua yang sudah ditata sebelumnya dibongkar lagi, dengan menyesuaikan peta wilayah dan peta suara PKS. Sejak awal memang kami tidak punya analisis perubahan daerah pemilihan yang mendasar sebagaimana pada Maret 2023,” kata Sudiyanto.

Kendati gagal mencapai target perolehan kursi, jumlah pemilih PKS di tempat pemungutan suara dalam pemilu kali ini bertambah dari 103.540 suara pada Pemilu 2019 menjadi 111.240 suara. “Kerja pengurus struktural dan kader PKS berhasil menata maksimal basis-basis suara. Meski daerah pemilihan berubah, kader dan struktur pengurus kan tetap di situ. Tidak berubah,” kata Sudiyanto.

“Kedua, calon legislator bertarung dengan luar biasa pada 2024, terutama petahana yang diamanati di berbagai daerah pemilihan bisa bekerja maksimal. Kemarin memang seluruh caleg petahana kami beri kebebasan untuk memilih daerah pemilihan masing-masing, ketika ada perubahan daerah pemilihan,” kata Sudiyanto.

Strategi untuk memberikan kelonggaran kepada calon legislator petahana ini berjalan mulus. “Yang paling terdampak perubahan daerah pemilihan adalah Daerah Pemilihan 1 sampai 4, karena wilayahnya kocar-kacir. Jadi kemarin kami beri kelonggaran untuk memberi kenyamanan para petahana,” kata Sudiyanto.[wir]


Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks


Sentimen: positif (99.7%)