Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Event: Sidang Isbat 1 Syawal, sidang isbat
Tokoh Terkait
Ismail Fahmi
Sidang Isbat Akomodir Hisab dan Rukyat, Kemenag: Kita Harus Moderat
Jitunews.com Jenis Media: Nasional
Pengadaan sidang isbat penentuan awal Ramadan tak bisa dikesampingkan.
JAKARTA, JITUNEWS.COM – Kementerian Agama (Kemenag) menerangkan perlunya gelaran sidang isbat untuk menentukan awal Ramadan, khususnya pada tahun 1445 Hijriah ini.
Kasubdit Hisab Rukyat dan Pembinaan Syariah Kemenag, Ismail Fahmi mengatakan pengadaan sidang isbat tak bisa dikesampingkan. Pasalnya di dalam penyelenggaraan sidang isbat ada wujud forum silaturahmi internasional.
"Di forum sidang kita manggil duta besar lho, jadi forum silaturahmi internasional. Negara-negara Islam itu semuanya kumpul, kan forum silaturahmi bagus. Nanti di dalamnya bisa saja ada ide-ide lain,” kata Ismail kepada wartawan di Kantor BRIN, Jakarta Pusat, Jumat (8/3).
Soal Penetapan Awal Ramadan, Wapres Maruf Amin Minta Masyarat Legowo jika Ada Perbedaan
Ismail menjelaskan, sidang isbat digelar untuk mengakomodir metode penetapan awal Ramadan yang berbeda, yakni hisab dan rukyat.
"Kita tidak boleh egois. Sidang isbat ini mengakomodir hisab dan rukyat, kalau kita ngomong yang hisab doang, nyinggunglah. Nyinggung tetangga ormas. Kan kita harus moderat," terang dia.
Soal anggaran sidang isbat disikapi negatif, Ismail cukup menyayangkannya. Dia menilai negara patut menggelontorkan anggaran sebesar apapun asalkan untuk kepentingan masyarakat.
“Saya berharap, untuk kepentingan umat tidak ada harganya, berapa pun anggarannya, negara harus siap. Jangan sampai dikorupsi," tukasnya.
Sidang Isbat Awal Ramadan Dianggap Buang-buang Anggaran, Ini Kata KemenagSentimen: positif (88.9%)