28 Februari 2024 13:58 WIB

Mardani menilai program unggulan Prabowo-Gibran itu perlu dibahas secara saksama.

Mardani Ali Sera (X/@MardaniAliSera)

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menilai program siang gratis perlu dikaji ulang. Dia menimbang besarnya anggaran dan rumitnya pelaksanaan program unggulan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka itu.

“Bab makan siang ini baiknya dikaji lagi. Bukan hanya angkanya, tetapi kerumitannya. Kita harus benar- benar teliti,” kata Mardani dalam keterangannya, dikutip Rabu (28/2).

Mardani mengatakan setiap anak sekolah beda kebiasaan dan segmen. Terlebih angka Rp15 ribu di desa beda dengan Rp15 ribu di kota.

Menparekraf Sandiaga: Indonesia Siap dan Mampu Gelar Konser Bertaraf Internasional!

“Lalu pertanyaan lainnya, bagaimana jika ada keterlambatan dalam penyalurannya? Bagaimana jika basi? Bagaimana pengawasan berjenjangnya?” ujar anggota Komisi II DPR RI itu.

“Dan bagaimana jika naudzubillah ini dikorupsi? Hemat saya, semua ini harus dibahas dengan seksama,” lanjutnya.

Sebelumnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, anggaran untuk program makan siang gratis berkisar Rp15 ribu per anak. Angka ini belum termasuk kebutuhan susu gratis.

"Per anak kira-kira Rp15 ribu," tutur Airlangga usai Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/2).

Ketua Umum Golkar itu menyebut besaran anggaran itu rencananya akan diterapkan secara merata di semua wilayah Indonesia.