Humor Gus Dur: Mesin Faksimili Tak Masuk Akal
Okezone.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA – Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur dikenal sebagai sosok yang humoris. Gus Dur kerap melontarkan humor yang bisa membuat orang tertawa terbahak-bahak sekaligus meredakan ketegangan politik pada kala itu.
Salah satu kisahnya yakni soal teknologi yang diadaptasi dari buku ‘Ger-geran bersama Gus Dur: Edisi Spesial Mengenang Gus Dur’, penyunting Hamid Basyaib (2010).
Alkisah, pada sekitar 1990-an, teknologi jarak jauh mulai merambah Indonesia. Kala itu, Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) juga tengah menikmati kecanggihannya.
Gus Dur sebagai Ketua Umum PBNU baru saja melengkapi fasilitas kantornya dengan mesin faksimili. Wakil Sekjen PBNU Arifin Junaidi mempraktikkan cara mengirim faksimili di depan Gus Dur. Pada saat bersamaan, rekannya, Saifullah Yusuf datang.
“Lho, ngirim tulisan pakai mesin ini apa bisa diterima sama persis di sana?” tanya Gus Ipul, panggilan Saifullah Yusuf.
Arifin pun mengiyakan pertanyaan itu. Saat Arifin akan mulai mengirim faksimili, tiba-tiba ada faks masuk dan berbunyi drrrt..drrt..drrrt. Proses tersebut membuat Gus Ipul makin kagum saja.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
“Wah, mesin faks ini memang luar biasa, nggak masuk akal,” komentar Gus Ipul sambil geleng-geleng kepala.
Mendengar itu, Gus Dur pun spontan menyeletuk. “Ya jangan dimasukin akal Pul! Masukin kertas, dong,” ujarnya.
Gus Ipul pun tersenyum malu mendengar jawaban Gus Dur itu. Gus Ipul diketahui pernah menjabat sebagai Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (2004-2007) dan Wakil Gubernur Jawa Timur (2009-2019).
Sentimen: negatif (79%)