Sentimen
Jokowi Diisukan Gabung ke Golkar, Airlangga Hartarto Buka Suara
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Belum lama ini muncul isu yang menyebutkan bahwa Presiden Jokowi memilih untuk bergabung sebagai kader Partai Golkar. Menanggapi isu tersebut, Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pun buka suara.
Ia menjelaskan bahwa Jokowi merupakan tokoh nasional. Oleh karenanya, orang nomor satu di Indonesia itu menjadi milik semua partai di Tanah Air.
Pernyataan tersebut disampaikan Airlangga Hartarto usai mengikuti Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta pada hari ini, Senin, 26 Februari 2024.
"Pak Jokowi kan tokoh nasional, jadi dia milik semua partai," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Senin, 26 Februari 2024.
Baca Juga: Pembantaian Santa Cruz, Peristiwa Berdarah yang Pernah Terjadi Tahun 1991
Ketika disinggung soal ada atau tidaknya pembicaraan formal terkait rencana Jokowi untuk bergabung ke Partai Golkar, Airlangga pun tak menjawabnya secara gamblang. Ia hanya kembali menekankan bahwa Jokowi milik semua partai.
"Seperti saya katakan, (Jokowi) tokoh nasional, ya, dimiliki semua partai," ujarnya.
Sementara itu, politikus Golkar yang juga Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia mengaku tidak mendengar isu bergabungnya Jokowi ke Golkar. Ia pun menepis isu tersebut.
"Nggak saya dengar itu. Presiden jadi presiden Republik Indonesia-lah. Nggak ada itu (Jokowi gabung ke Partai Golkar)," ucapnya.
Kaesang Pangarep Buka Pintu PSI untuk JokowiPada awal Februari 2024 lalu, Ketua DPC PDIP Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo mengaku tak lagi menganggap Jokowi sebagai kader partai banteng moncong putih. Menanggapi hal itu, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep pun mengatakan bahwa kepastian status Jokowi di PDIP merupakan urusan masing-masing partai.
"Itu kan kembali lagi ke mereka (PDI Perjuangan). Itu kan urusan dapurnya partai lain. Saya tidak mau ikut campur," tuturnya.
Meski demikian, ia akan membuka pintu selebar-lebarnya untuk Jokowi jika ingin bergabung ke PSI.
"Kami membuka lebar (kesempatan) bagi Pak Presiden (Jokowi) untuk bergabung," katanya.
Serba-serbi Pilpres 2024Status Jokowi di PDIP ini menjadi pertanyaan usai putra sulungnya, Gibran Rakabuming yang juga merupakan kader PDIP secara mengejutkan menjadi cawapres Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto merupakan capres yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju, yang salah satu anggotanya adalah Golkar. Sementara itu, PDIP mengusung paslon lain, yakni Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Tak hanya dua paslon itu saja, ada pula satu paslon lain yang turut bertarung dalam Pilpres tahun ini, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.***
Sentimen: negatif (91.4%)