Ada Bendungan Lolak, Jokowi Harap Produksi Padi di Sulut Meningkat

24 Feb 2024 : 01.17 Views 1

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Ada Bendungan Lolak, Jokowi Harap Produksi Padi di Sulut Meningkat

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo berharap pembangunan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Provinsi Sulawesi Utara mampu meningkatkan produksi padi di wilayah tersebut.

Pasalnya, bendungan baru ini memiliki kapasitas 16 juta meter kubik dan dapat mengairi area pertanian seluas 2.200 hektare.

"Kita harapkan produksi padi di Pulau Bolaang Mongondow, jadi naik atau meningkat," kata Jokowi usai meresmikan bendungan seperti ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (23/2/2024).

Baca juga: Jokowi Ungkap Bendungan Lolak di Sulut Mampu Mereduksi Banjir hingga 29 Persen

Ia pun berharap bendungan tersebut dimanfaatkan untuk wilayah lainnya yang membutuhkan, utamanya wilayah yang masih defisit produksi beras.

"Jangan hanya berpikir untuk Sulawesi Utara. Di sini mungkin sudah surplus tetapi bisa dibawa ke provinsi lain yang masih defisit produksi beras karena kita harus melihat secara makro Indonesia," tutur dia.

Lebih lanjut Kepala Negara menyebut, bendungan mampu mereduksi banjir hingga 29 persen.

Bendungan juga mampu berkontribusi pada produksi energi melalui pemanfaatan listrik eco hydro, mendukung Bolaang Mongondow sebagai lumbung padi Sulawesi Utara.

“Bisa menjadi air baku bagi masyarakat di Bolaang Mongondow dan juga untuk listrik eco hydro,” ucap Jokowi.

Baca juga: Jokowi Sebut Indonesia Kekurangan Bendungan, Kalah Jauh dari China

Jokowi menyebut, pembangunan bendungan Lolak menjadi momen penting dalam upaya Indonesia menghadapi tantangan pengelolaan air dan energi di masa depan.

Selain mengatasi kekurangan air dan mengendalikan banjir, dia berharap bendungan yang dibangun dengan investasi senilai Rp 2,02 triliun ini menjadi model pengelolaan sumber daya air yang efisien bagi Indonesia.

Dengan begitu, air di Indonesia akan mampu dikelola dengan baik, utamanya jika di wilayah lain dibangun bendungan serupa.

"Ini kalau di provinsi yang lain, di kabupaten yang lain juga kita memiliki bendungan dengan kapasitas kurang lebih sama, air yang ada di negara akan bisa kita kelola dengan baik sehingga biar bermanfaat seperti Bendungan Lolak ini,” terang Jokowi.

Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut adalah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, dan Pj. Bupati Bolaang Mongondow Limi Mokodompit.

-. - "-", -. -

Sentimen: positif (100%)