Sentimen
Partai Terkait
Tokoh Terkait
M Arief Rosyid Hasan
Dradjad Wibowo
Dito Ariotedjo
Ramai Beredar Poster Berisi Bocoran Kabinet Indonesia Emas Prabowo-Gibran, TKN Sebut Hoaks
Oposisicerdas.com Jenis Media: News
Belum usai hasil penghitungan cepat hasil Pemilihan Presiden 2024, Netizen dikejutkan beredarnya poster berisi bocoran kabinet yang bakal dibentuk Paslon Prabowo-Gibran.
Merespons hal ini, Anggota Dewan Pakar Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Dradjad Wibowo membantah keras.
Drajad menyebut soal tersebarnya sejumlah nama akan mengisi pos-pos menteri dalam kabinet bernama Kabinet Indonesia Emas itu hoaks. Sebab, fokus TKN Prabowo-Gibran saat ini mengawal penghitungan suara real count KPU rampung.
“Sependek pengetahuan saya, belum ada pembahasan mendetil tentang nama-nama. Jadi itu bisa dipastikan hoaks," kata Drajad kepada wartawan, Selasa, 20 Februari 2024.
Drajad pembahasan terkait nama-nama itu akan melewati proses rapat antar koalisi Indonesia Maju. Sebab, semua usulan nama-nama itu akan diusulkan langsung kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Selain itu, semua usulan pembentukan kabinet harus disetujui para Ketua Umum Partai Politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Selain Presiden Jokowi, Pak Prabowo, dan Mas Gibran, yang membahas adalah para Ketum Parpol KIM,” ujar Drajad. “Prinsip-prinsip dan kerangka besarnya tentu sudah dibicarakan karena beliau-beliau itu sering bertemu.”
Dilihat Disway.id, beberapa nama besar digadang-gadang mengisi Kabinet Indonesia Emas di bawah pemerintah Prabowo-Gibran apabila terpilih secara sah sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029.
Buset belom apa2 udah bocor duluan 🫣😶 pic.twitter.com/SpFixptZ9O
— Political Jokes ID (@PolJokesID) February 19, 2024Adapun struktur kabinet itu menyerupai susunan menteri era Ir. Soekarno yang menyertakan posisi Menteri Muda. Hal ini untuk memastikan keterwakilan anak muda di dalam pemerintahan secara substantif.
Beberapa nama yang terpampang adalah Ir. Joko Widodo atau Jokowi dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang duduk di deretan Dewan Pertimbangan Presiden. Di luar Jokowi dan SBY, tercatat ada 53 nama yang masuk dalam kabinet tersebut.
Pada jajaran menteri dan kepala staf, berisi nama-nama yang tidak asing, seperti Nusron Wahid sebagai Kepala Staf Kepresidenan, Airlangga Hartanto sebagai Menko Bidang Perekonomian, dan Rachmat Pambudy selaku Menko Bidang Pangan, Gizi dan Pembangunan Manusia. Selain itu ada Erick Thohir sebagai Menko Bidang Energi, Investasi dan Lingkungan Hidup, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menko Bidang Politik Hukum dan Keamanan.
Selain itu, terdapat sejumlah nama mantan pejabat hingga sejumlah wajah lama yang ada pada kabinet Jokowi-Maruf Amin dalam kabinet Indonesia Kerja Jilid II (2019-2024.
Nama-nama lama tersebut di antaranya Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, serta beberapa nama lainnya.
Selain itu, ada pula nama politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menjabat Menteri Muda Sosial, Kesejahteraan Perempuan dan Anak), Arief Rosyid Hasan selaku Menteri Muda Pemuda dan Olahraga, serta Noudhy Valdryno yang ditulis sebagai Menteri Muda Komunikasi Informasi dan Digital.
Masih dalam poster berlatar belakang warna biru muda juga beredar daftar 41 nama pejabat yang terdiri atas 4 Menteri Koordinator, 31 Menteri Bidang Teknis, dan 6 Pejabat Setingkat Menteri.
Nama Tito Karnavian juga tercantum sebagai Menko Polhukam, Erick Thohir selaku Menko Bidang Perekonomian, Zulkifli Hasan selaku Menko PMK, hingga Sandiaga Uno selaku Menko Marves. Selain itu, terdapat pula Moeldoko, Retno Lestari, Grace Natalie, Erwin Aksa, Budiman Sudjatmiko, Ahmad Doli, Fadli Zon, Rosan Roeslani, dan beberapa nama lainnya.
Saat ini pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subinato dan Gibran Rakabuming Raka, unggul dalam hasil hitung cepat atau quick count.
Sejumlah hasil quick count dari berbagai lembaga survei menunjukkan potensi Pemilu satu putaran yang dimenangkan oleh Prabowo-Gibran. Mereka berhasil meraih suara terbanyak dengan rata-rata 57–60 persen.
Foto: Beredar poster berisi bocoran pembentukan Kabinet Indonesia Emas yang digarap Prabowo-Gibran apabila menang Pilpres 2024.-Twitter X PolitcalJokesid-
Sentimen: positif (100%)