Sentimen
Positif (99%)
17 Feb 2024 : 04.19
Informasi Tambahan

BUMN: PLN

Kab/Kota: Dubai

PLTS Tahap I Berkapasitas 10 MW di IKN Beroperasi Akhir Februari 2024

Koran-Jakarta.com Koran-Jakarta.com Jenis Media: Nasional

17 Feb 2024 : 04.19
PLTS Tahap I Berkapasitas 10 MW di IKN Beroperasi Akhir Februari 2024

JAKARTA - Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Ibu Kota Nusantara (IKN) tahap I dipastikan telah siap beroperasi akhir Februari 2024. PLTS IKN tahap I tersebut berkapasitas 10 megawatt (MW), dari total total keseluruhan kapasitas PLTS yang nantinya mencapai 50 MW.

"Yang pertama 10 megawatt. Seperti yang kita lihat, ini 10 megawatt, dan ini sudah siap operasi, dan nanti untuk yang tahap keduanya adalah 40 megawatt. Yang 10 megawatt ini kita kerjakan secara internal di perusahaan Nusantara Power Group," kata Direktur Utama PT PLN Nusantara Renewables, Harjono, di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Kamis (16/1).

Berdasarkan pantauan Antara, semua bagian dari platform PLTS telah terpasang dan siap digunakan. Mulai dari panel surya, inverter, ke trafo, hingga powerhouse control building sudah rampung dibangun. PLTS tersebut juga dilengkapi gardu induk berkapasitas 50 MW beserta kabel transmisinya.

"Bahkan, nanti kita juga akan melihat di sana ada untuk yang gardu induk berkapasitas 50 MW juga sudah siap untuk kita teruskan pelaksanaannya. Sudah siap semua, tapi yang paling utama 10 MW sudah siap untuk men-deliver listrik," ujarnya.

Baca Juga :

TPN Ganjar-Mahfud Sudah Miliki Tahapan Transisi Energi

PLTS IKN nantinya ditargetkan berkapasitas 50 MW untuk dapat memasok listrik Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2024. Proyek PLTS ditempatkan di lahan seluas 80 hektare (ha). Lahan tersebut, kata Harjono, merupakan lahan milik Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).

Harjono menjelaskan PLTS 50 MW itu apabila telah beroperasi secara penuh, mampu menyalurkan listrik ke gardu induk. Dari PLTS, nantinya listrik akan tersalurkan ke gardu induk GIS IV yang ada di IKN.

Sudah Mencukupi

Selain itu, PLTS juga dibangun agar mampu memasok seluruh kebutuhan total listrik total di IKN, bahkan melebih pasokan yang dibutuhkan.

"Jadi kalau ditotal itu, semua nanti permintaan (listrik) di IKN kurang lebih 24 megawatt. Itu kondisi kebutuhan penuh ya, kemungkinan nggak sampai segitu, hanya 20-30 persen. Jadi kalau dari sini 50 megawatt sangat cukup," terangnya.

Baca Juga :

Lanjutkan Kepemimpinan Transisi Energi ala Indonesia, PLN Siap Jalin Kolaborasi di COP 28 Dubai

Sembcorp Utilities Pte Ltd adalah perusahaan energi asal Singapura yang bekerja sama dengan PLN Nusantara Power (NP) untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di IKN.


Redaktur : Vitto Budi

Penulis : Antara, Selocahyo Basoeki Utomo S

Sentimen: positif (99.8%)