PP Muhammadiyah Imbau Pemenang Pilpres Tak Jemawa, dan yang Kalah Berjiwa Besar
Kompas.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA, KOMPAS.com - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengimbau kepada calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) yang memenangkan pemilu 2024 nanti tak perlu jemawa dan merayakan secara berlebihan.
Begitu juga dengan paslon yang kalah, harus memiliki jiwa besar untuk menerima hasil pemilu.
"Kepada pasangan capres-cawapres yang menang dan para pendukungnya hendaknya tidak jemawa dan euforia berlebihan," kata Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Muti dalam keterangan tertulis diterima Kompas.com, Kamis (15/2/2024).
"Bagi yang kalah hendaknya berjiwa besar dan legawa menerima hasil pemilu," sambung dia.
Baca juga: Quick Count Litbang Kompas Pilpres 2024 Data 93 Persen: Prabowo Unggul 58,60 Persen
Namun, PP Muhammadiyah juga mengimbau agar semua pihak bersabar menanti hasil resmi penghitungan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Semua pihak hendaknya tidak terburu-buru mengambil kesimpulan hasil pemilu berdasarkan quick count yang disampaikan oleh lembaga-lembaga survei," imbuhnya.
Abdul Muti juga meminta agar para pihak yang berkeberatan dengan hasil pemilu bisa menyelesaikan sengketa lewat jalur Mahkamah Konstitusi.
"Dan tidak menempuh cara-cara pengerahan massa yang berpotensi memicu kekerasan dan konflik horizontal," kata Abdul Muti.
Baca juga: Quick Count Litbang Kompas, Prabowo-Gibran Unggul di Hampir Seluruh Provinsi
Terakhir, Abdul Muti mengapresiasi masyarakat yang telah berpartisipasi dan menggunakan hak pilih dengan penuh tanggung jawab dan tertib.
Juga mengapresiasi penyelenggara pemilu mulai dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
"Dan semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan pemilu sehingga berlangsung aman, tertib, dan lancar mulai dari proses pemungutan hingga perhitungan suara," pungkas Abdul Muti.
-. - "-", -. -Sentimen: positif (99.2%)