Ponorogo (beritajatim.com) – Bupati Sugiri Sancoko menyalurkan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) 04 Kelurahan Mangkujayan Ponorogo. Di TPS yang dekat dengan rumah dinas pringgitan itu, Sugiri berkeyakinan bisa menang tebal untuk presiden dan wakil presiden yang diusung partainya. Tidak hanya presiden dan wakil presiden, suara partainya, yakni PDI Perjuangan juga akan berbanding lurus.

“Di TPS ini menang tebal,” kata Sugiri Sancoko yang juga menjabat sebagai Ketua Bapilu PDI Perjuangan Ponorogo, Sugiri Sancoko, Rabu (14/02/2024).

Dalam menyalurkan hak pilihnya, Sugiri didampingi sang istri, Susilowati, serta kedua anaknya, Muhammad Gibran dan Muhammad Lintang. Setelah mencoblos, Sugiri berharap pemilu ini akan menghasilkan pemimpin berkualitas, baik calegnya maupun presiden dan wakil presiden.

“Kita lihat nantilah, kita sudah memberikan yang terbaik. Sebelumnya juga sudah melakukan kampanye dengan baik dan memberikan teladan yang baik,” katanya.

Menurutnya, rakyat hari ini telah memilih sesuai dengan hati nuraninya. Mereka akan memilih untuk masa depan bangsa. Tentang capres, Sugiri menyatakan optimisme terhadap kemenangan Ganjar Pranowo. “Ponorogo nanti bagus suaranya,” katanya.

Sementara itu, wakil bupati Lisdyarita menggunakan hak pilihnya di TPS 04 Kelurahan Tonatan. Bunda Rita sapaannya mencoblos di lokasi TPS yang bernuansa bengkel motor balap. Saat tiba di TPS, dirinya takjub ternyata antusias masyarakat bagus, sangat ramai yang antri di TPS. Ini membuktikan masyarakat semakin sadar, bahwa hak pilihnya sangat berarti. “Tadi saya pikir ya sepi gitu. Tapi ternyata tadi antri banyak. Alhamdulillah, masyarakat semakin sadar akan pentingnya hak pilihlnya,” katanya.

Saat di bilik suara, Lisdyarita mengaku memerlukan 5 menit melakukan pencoblosan untuk 5 surat suara. Surat suaranya lumayan panjang dan lebar, jadi dirinya perlu waktu untuk membuka dan melipatnya kembali. “Kertas suaranya kan gede, jadi membukanya cukup lama dan harus dilipat kembali setelah dicoblos,” pungkasnya. (end/kun)