SOLO, iNews.id – Calon Presiden Ganjar Pranowo mengantarkan kepergian seniman Solo, Blacius Subono atau Ki Bono, yang meninggal dunia saat menghadiri kampanye akbar Ganjar-Mahfud di Solo, Jawa Tengah. Ganjar melayat langsung di Padepokan Seni Nurroso Surakarta, tempat Ki Bono disemayamkan. 

Ia menemui istri dan keluarga Ki Bono untuk menyampaikan duka cita mendalam.

"Sungguh kami berduka atas kepergian Pak Bono. Beliau orang baik, seniman hebat yang tidak hanya menguri-uri budaya, namun juga mengembangkan dan memiliki prinsip yang kuat," kata Ganjar, Minggu (11/2/2024).

Ki Bono dikenal sebagai seniman yang selalu tampil maksimal. FX Rudyatmo menceritakan bahwa Ki Bono berlatih berhari-hari untuk menyiapkan pentas di acara Hajatan Rakyat Ganjar itu.

"Bayangkan, beliau yang sudah pakar masih mau latihan berhari-hari dengan serius. Sungguh beliau seniman hebat dan selalu ingin menunjukkan yang terbaik," ucap Rudy.

Pesan terakhir Ki Bono masih terngiang di benak Ganjar. Saat pentas, Ki Bono menyampaikan pesan khusus kepada Ganjar-Mahfud.

"Kata-kata terakhir beliau itu mengutip apa yang selalu saya tulis. Tuanku rakyat, jabatan hanya mandat. Sungguh ini sebuah mandat yang kita mesti lakukan untuk membela mereka yang susah," kata Ganjar.

Keluarga Ki Bono sudah ikhlas melepas kepergiannya. Mereka juga meminta maaf atas kesalahan Ki Bono. Ganjar mengatakan bahwa Ki Bono orang baik dan ia bersaksi atas kebaikannya.

Penghormatan terakhir pada Ki Bono dihadiri oleh ribuan masyarakat, termasuk dalang kondang Sujiwo Tejo, Ki Sigit Ariyanto, serta para seniman lain di Solo Raya.

Meninggal Saat Bertugas

Ki Bono meninggal dunia pada Sabtu (10/2/2024) setelah mengalami sesak napas usai tampil di acara kampanye Ganjar-Mahfud. Ia sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong. 

Editor : Muhammad Fida Ul Haq

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel: