TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Andi Widjajanto menanggapi hasil survei elektabilitas Prabowo-Gibran lebih dari 50 persen.

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Andi Widjajanto menanggapi hasil sejumlah lembaga survei yang menyatakan elektabilitas paslon nomor urut dua, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka lebih dari 50 persen.

Andi justru mengklaim bahwa paslon nomor urut tiga, Ganjar Pranowo-Mahfud Md dan paslon nomor urut satu, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) akan masuk dalam putaran kedua Pilpres 2024. Ia mengatakan demikian berdasarkan survei internalnya.

"Di survei internal kami, di triangulasi kami malah yang maju putaran dua 03 dan 01," kata dia seperti dilansir CNNIndonesia.com, Kamis (8/2/2024).

Bawaslu Temukan Ratusan Pelanggaran Konten Internet, MPR: Tingkatkan Kerjasama dengan Facebook

Ia mengklaim ada sejumlah kesalahan yang dilakukan oleh lembaga survei sehingga ada perbedaan dengan hasil survei internal TPN Ganjar-Mahfud Md.

"Kami bisa melihat di mana surveinya bermasalah sih, di kacamata mana, di desa mana, kalau kita melihat datanya," ujarnya.

Diketahui, baru-baru ini lembaga survei LSI Denny JA menempatkan elektabilitas Prabowo-Gibran di nomor satu yaitu 50,7 pesen, disusul Anies-Cak Imin 22 persen, terakhir Ganjar-Mahfud yakni 19,7 persen.

Survei Populi Center juga menempatkan elektabilitas Prabowo-Gibran paling tinggi yakni 52,5 persen. Kemudian Anies-Cak imin 22,1 persen dan Ganjar-Mahfud hanya 16,9 persen.

Selanjutnya Survei Political Statistic (Polstat), menyatakan elektabilitas Prabowo-Gibran 52,8 persen, Anies-Cak Imin 26,5 persen, dan terakhir Ganjar-Mahfud yakni 18,2 persen.