Mengawali tahun 2024, KAI Logistik kian memantapkan posisinya dalam melakukan terobosan optimasi bisnis kurir melalui KALOG Express, salah satunya melalui perluasan jaringan layanan penjemputan dan pengantaran ke alamat tujuan yang dilayani melalui aplikasi KAI Logistik TRAX dan berlaku untuk radius 10 km dari titik service point KALOG Express dengan waktu penjemputan di hari yang sama untuk pemesanan sebelum pukul 12 siang.

TLN Ahmad Malik Syah, Direktur Utama KAI Logistik menjelaskan, dinamika di industri logistik menjadi tantangan sekaligus peluang khususnya bagi segmen layanan kurir. Kemudahan dan kenyamanan dalam mengakses layanan kini menjadi prioritas dan merefleksikan komitmen customer-oriented.

"Untuk itu KALOG Express melakukan ekstensifikasi layanan melalui perluasan jaringan layanan penjemputan paket termasuk pengantaran hingga ke alamat tujuan melalui aplikasi KAI Logistik TRAX dan ditargetkan dapat menjangkau lebih dari 70 titik kota/kabupaten yang dilakukan secara bertahap," ujarnya di Jakarta, Jumat (2/2/2024). Baca Juga: Kelola 28 Juta Ton Angkutan Barang, KAI Logistik Raup Pendapatan Rp1,1 Triliun di 2023

Langkah strategis ini, kata Dia, sekaligus mewujudkan tagline Ispossible, yang berarti semuanya menjadi mungkin termasuk memenuhi kebutuhan pengiriman paket yang mudah dan nyaman.

“Sejak diperkenalkan pada 2022, layanan penjemputan masih terbatas di 6 kota dan pada hari ini layanan penjemputan tersedia di 12 kota/kabupaten diantaranya  Bandar Lampung, Jakarta, Bekasi, Cikampek, Bandung, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Ketapang, Denpasar dan akan dilanjutkan ke 60 kota/kabupaten lainnya dalam waktu dekat,” lanjut pria yang akrab disapa Malik.

Dengan mengedepankan inovasi kemudahan layanan, aplikasi KAI Logistik TRAX kian unggul dengan berbagai penyempurnaan diantaranya diversifikasi produk layanan yang dapat dikirim menggunakan aplikasi KAI Logistik TRAX. Sebelumnya, aplikasi KAI Logistik TRAX hanya memfasilitasi pengiriman dan pengantaran dokumen dan paket dengan berat maksimal 10 kg, kini dapat melayani pengiriman berupa dokumen, paket, sepeda hingga sepeda motor dengan berat maksimum 300 kg. Pelanggan juga dapat memesan layanan packing untuk pengiriman motor dan sepeda sebagai nilai tambah yang ditawarkan. 

Lebih lanjut, aplikasi KAI Logistik TRAX juga menawarkan opsi pengantaran paket secara langsung oleh pelanggan ke service point yang telah ditentukan saat melakukan pemesanan pada aplikasi sehingga pelanggan tidak perlu melakukan transaksi pengiriman melalui petugas. Baca Juga: Keruk Cuan Saat Liburan Nataru, KAI Logistik Tambah Kapasitas Angkut

Selain melakukan pemesanan dan pembayaran secara digital, aplikasi KAI Logistik TRAX juga menawarkan fitur lain seperti pengecekan tarif, pengecekan lokasi service point, pickup paket dan drop paket hingga melakukan pelacakan posisi paket secara real time. Aplikasi KAI Logistik TRAX ini melengkapi aplikasi yang telah dimiliki oleh induk yaitu Access by KAI  yang menawarkan kemudahan dalam mengakses informasi tarif, lokasi service point hingga pelacakan.

“Dengan inovasi kemudahan layanan ini, diharapkan mampu menjadi solusi bagi ragam pelanggan khususnya bagi pelanggan dengan mobilisasi tinggi dan waktu yang terbatas di kota-kota besar. Peluang tersebut diharapkan mampu menyumbang setidaknya 7% dari total target angkutan bisnis kurir tahun 2024,” tutup Malik.

Baca Juga: Gelar Indonesia Living Legend Awards 2024, Warta Ekonomi Anugerahi Perusahaan Legendaris dengan Kinerja, Reputasi dan Inovasi Terbaik

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.