Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Bone
Roy Suryo Kupas Alat Canggih Berharga Mahal yang Diduga Dipakai Seorang Cawapres saat Debat
Oposisicerdas.com Jenis Media: News
Pakar telematika dan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo mengatakan bahwa teknologi earphone bone conducted ada dan dijual di pasaran.
Harganya pun terbilang cukup mahal, yaitu jutaan rupiah.
Hal ini disampaikan Roy Suryo dalam YouTube TV OMG News yang tayang 25 Januari 2024.
Roy Suryo menanggapi beredarnya rumor bahwa salah satu kandidat calon wakil presiden (cawapres) menggunakan earphone yang dijahit dikerah bajunya dalam debat capres-cawapres yang digelar pada Minggu, 21 Januari 2024.
"Mungkinkah terjadi dalam suatu perdebatan seseorang memasang alat seperti earphone yang dijahit dikerah jaketnya atau bajunya agar bisa diremote pembicaraannya?" tanya pembawa acara.
"Karena pertanyaannya mungkin, harus saya jawab sangat mungkin karena teknologi alat itu ada," jawab Roy Suryo.
Roy Suryo menjelaskan bahwa teknologi earphone bone conducted memungkinkan seseorang untuk mendengar suara tanpa perlu memasukkan earphone ke dalam telinga karena suara akan disalurkan melalui kulit.
"Conducted bone itu artinya di telinga kita tuh tidak mesti ada earphone ya, ada speaker dia harus nempel," kata Roy Suryo.
"Meskipun ada teknologi yang wireless yang dia benar-benar bisa dimasukkan ke dalam tapi bisa jadi dia cukup ditempelkan di dekat-dekatnya dan dia mengalir melalui kulit atau melalui tulang yang ada di dalamnya, jadi kalau dia ditempel di sini enggak kelihatan," lanjutnya.
Roy Suryo juga mengatakan bahwa alat ini dijual di pasaran.
Harganya pun terbilang cukup mahal yaitu jutaan rupiah.
"Saya menyebutkan bahwa alat itu dijual di pasaran ya. Meskipun saya sebut alat itu memang untuk orang kaya untuk wong sugih," kata Roy Suryo.
"Karena apa? biasanya kalau kita beli headset itu kan harganya ya paling puluhan atau ratusan ribu, ini alat ini jutaan harganya," lanjutnya.
Roy Suryo Dilaporkan ke Polisi
Diberitakan sebelumnya, Roy Suryo kembali akan berurusan dengan hukum setelah dilaporkan Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid ke Bareskrim Polri.
Muannas melaporkan Roy Suryo atas tuduhan penyebaran berita bohong atau hoaks terkait penggunaan headset atau earphone oleh calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka saat Debat pertama Cawapres di JCC.
Dalam laporannya, Muannas menyertakan bukti berupa tangkapan layar cuitan Roy Suryo di Twitter @KRMTRoySuryo1 yang menuding Gibran menggunakan headset atau earphone saat debat.
"Saya melaporkan Roy Suryo karena telah menyebarkan berita bohong atau hoaks yang dapat menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat," kata Muannas dikutip ayojakarta.com dari suara.com, Sabtu 30 Desember 2023.
Muannas menilai, tuduhan Roy Suryo terhadap Gibran tak berdasar.
Menurutnya, alat yang digunakan Gibran saat debat sama seperti dua cawapres lain yakni Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD.
"Pernyataan Roy Suryo yang menuduh seolah Gibran cheating atau curang dalam debat cawapres lalu, bila dibiarkan liar di media sosial tanpa proses hukum sangat berbahaya bagi integritas dan kredibilitas KPU sebagai penyelenggara Pemilu," kata Muannas.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asyari juga telah membantah pernyataan Roy Suryo.
Hasyim mengatakan, semua cawapres menggunakan alat yang sama yaitu tiga buah mikrofon untuk mengantisipasi jika salah satu mikrofon mati.
Ia juga menegaskan, Gibran tidak menggunakan ear feeder atau pengumpan telinga.***
Foto: Roy Suryo (YouTube Reyben Entertainment)
Sentimen: negatif (98.4%)