Sentimen
Positif (78%)
29 Jan 2024 : 05.39
Informasi Tambahan

Club Olahraga: Liverpool

Kab/Kota: Yogyakarta

Partai Terkait

45 Menit Pertemuan 'Gudeg' AHY dan Jokowi, Stafsus Terang-terangan Beberkan Isi Percakapan

29 Jan 2024 : 12.39 Views 1

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

45 Menit Pertemuan 'Gudeg' AHY dan Jokowi, Stafsus Terang-terangan Beberkan Isi Percakapan

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memamerkan momen kebersamaannya dengan Presiden Joko Widodo di sebuah rumah makan, pada Minggu, 28 Januari 2024.

Dalam unggahan tersebut, AHY tampak mengenakan kaos berwarna biru, ditemani oleh Jokowi yang mengenakan kaos tangan panjang berwarna hitam pekat dengan lencana merah putih di dadanya.

Mereka terlihat berbincang di sela waktu santap pagi dengan hidangan khas Yogya, gudeg tersaji di depannya.

Terkait pertemuan dua tokoh ini, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana membeberkan agenda apa yang pada akhirnya mempertemukan Jokowi dan Ketum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono di daerah Wijilan.

Baca Juga: Jurgen Klopp Pernah Sebut Calon Penerusnya di Liverpool, Ini Dia Namanya!

"Tadi pagi pada waktu sepedaan (bersepeda), Bapak Presiden bertemu dengan Mas AHY di Alun-Alun Utara (Yogyakarta). Lanjut sama-sama ke (rumah makan) Gudeg Yu Djum di daerah Wijilan untuk sarapan," ucap Ari.

Ari Dwipayana tidak merinci detail pembicaraan Jokowi dengan AHY. Namun ia mengungkapkan pertemuan Jokowi dengan AHY membicarakan mulai hal yang ringan sampai dengan persoalan kebangsaan dan situasi perpolitikan di tanah air.

"Membicarakan mulai hal-hal yang ringan-ringan sampai dengan persoalan kebangsaan dan situasi perpolitikan di tanah air," tuturnya.

Di samping pertemuan Jokowi dengan AHY yang merupakan pentolan dari salah satu partai besar, Ari menerangkan bila hal demikian biasa dilakukan oleh seorang presiden.

Meurutnya tidak ada yang istimewa dari kegiatan Presiden bertemu dengan tokoh-tokoh politik di Indonesia, termasuk dengan AHY.

Terlebih pertemuan itu dilakukan di hari libur, dalam suasana informal sambil sarapan.

"Menjalin komunikasi dan silaturahmi antartokoh politik, antartokoh bangsa sangat penting. Perlu didukung, apalagi untuk kebaikan dan kemajuan bangsa. Karena persoalan bangsa tidak bisa diselesaikan sendiri, perlu semangat kolaborasi, kerja sama dan sinergi," ujarnya.

"Setelah sekitar 45 menit sarapan, terus sama-sama balik menuju Gedung Agung. Sampai di depan Gedung Agung, Mas AHY pamit pada Bapak Presiden untuk melanjutkan agenda berikutnya," kata Ari.***

Sentimen: positif (78%)