23 Januari 2024 09:04 WIB

Budiman mengatakan bahwa sudah menjadi kewajiban seorang menteri memberikan masukan kepada presiden.

Budiman Sudjatmiko (TikTok Andre Rosiade)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko menyebut Co Captain Timnas AMIN, Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong melanggar etika profesional usai menyebut dirinya memberikan contekan pidato ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama 7 tahun.

"Apalagi menyebut kata ayahnya mas Gibran, melanggar etika profesional. Padahal paslon satu seringkali bicara tentang etika," kata Budiman dalam keterangan tertulisnya, Senin (22/1/2024).

Menurutnya, tidak seharusnya Tom Lembong menyampaikan pernyataan tersebut ke publik. Hal itu, kata dia, membuat banyak pihak menjadi tidak nyaman.

Sesalkan Gimik Gibran di Debat Cawapres, TPN Ganjar: Materi Bermutu Jadi Hilang

Budiman mengatakan bahwa sudah menjadi kewajiban seorang menteri memberikan masukan kepada presiden.

"Ketidaketisan secara profesional ini akan membuat tidak nyaman bos lamanya, maupun bos barunya. Karena itu akan berpotensi terjadi dengan mereka. Ini soal etika yang sering yang selalu dibicarakan Pak Anies dan Cak Imin," ujarnya.

Lebih lanjut, ia menilai contekan yang diberikan ke Jokowi berbeda konteks dengan contekan yang diberikan kepada cawapres nomor urut satu, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di debat cawapres.

"Dalam konteks Cak Imin, beliau hanya membacakan. Lagi pula, jika sudah diberikan masukan kenapa Cak Imin juga tidak bisa memahami pertanyaan Mas Gibran, masih tidak nyambung," ucapnya.